TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Tahun 2020 menjadi tahun terakhir bagi Tri Rismaharini menjabat sebagai Wali Kota Surabaya.
Tri Rismaharini tak lagi bisa menduduki kursi orang nomor satu di Surabaya tersebut lantaran sudah menghabiskan 2 periode masa jabatan.
Tepat di hari jadi Kota Surabaya ke-727 tahun, Tri Rismaharini pun berpamitan ke warga Kota Surabaya.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini atau Risma pamitan pada warga Surabaya.
Setelah menjabat Wali Kota 2 periode di Kota Surabaya, apa rencana Risma selanjutnya?
• Gadis Cantik Asal Kota Bandung Dilaporkan Hilang, Sudah Seminggu Tak Pulang ke Rumah
• Akhir dari Cerita Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang Mengamuk Gara-gara Mobil PCR
• Ayah Bejat Gagahi 2 Anak Tirinya hingga Hamil, Nyaris Babak Belur Dikeroyok 300 Warga
• Pengakuan Mengejutkan SD Istri yang Berselingkuh dengan Dua Pria Sekaligus, Sudah Tak Nafsu
Kota Surabaya merayakan Hari Jadi ke-727 di tahun 2020, dan ini adalah tahun terakhir bagi Tri Rismaharini menjabat Wali Kota.
Melalui media sosial ( medsos ) milik Pemkot Surabaya, Risma pun pamit.
Wali Kota Risma juga menyampaikan harapannya di Hari Jadi Kota Surabaya ke-727 2020.
Risma memiliki mimpi besar supaya anak Surabaya dapat terus meningkatkan prestasi.
"Saya percaya bahwa seluruh anak-anak Surabaya, warga Surabaya punya potensi," kata Risma saat berbicara secara live di sosmed resmi Pemkot, Minggu (31/5/2020).
Risma ingin warganya dapat bersaing hingga tingkat internasional.
Sebab, potensi yang dimiliki arek-arek Suroboyo sangat mumpuni untuk itu.
Risma mencontohkan, dirinya saat sempat menjadi pembicara di forum internasional PBB beberapa waktu lalu.
Dia mengaku tak menyangka sebagai Wali Kota bakal berbicara di depan kepala negara di dunia.
Semua itu disebutnya berkat dukungan dari warga Surabaya.