Pada hari kelima verifikasi faktual syarat dukungan jalur perseorangan pasangan Rian Ernest-Yusiani Gurusinga menuai protes beberapa warga.
Komisioner KPU Batam Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, William Seipattiratu, Jumat (03/07/2020) mengatakan pihaknya menerima adanya pengaduan warga terhadap identitas mereka ada dalam dukungan.
Memang, lanjut dia saat tim lapangan turun ada beberapa pengaduan yang diterima.
Warga kaget, karena tak pernah menyerahkan KTP dan memberikan dukungan namun identitasnya malah masuk dalam dokumen dukungan.
Sementara Kamis (02/07/2020) lalu, ada beberapa warga yang merasa tidak memberikan dukungan mendatangi KPU Batam.
Mereka mengaku namanya dicatut dalam dukungan pasangan Rian-Yusiani.
"Gak terima kami, mereka main catut-catut identitas saya.
Saya tidak pernah sama sekali memberikan dukungan atau identitas kepada timnya," ujar seorang warga saat mendatangi Kantor KPU yang berada di Sekupang.
Bahkan seorang ibu dan rekannya terlihat kesal usai menemui Ketua KPU Batam.
"Saya mau ini dipertegaslah, orang kami gak pernah berikan identitas apalagi dukungan.
Eh, identitas kami sudah ada dalam syarat dukunganya," ucapnya sambil meninggalkan Kantor KPU.
(tribunbatam.id/Hening Sekar Utama/ Alamudin/Beres Lumbantobing)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul Rian Ernest Mundur dari Pilwako Batam, Sempat Tiru Gaya Blusukan Jokowi, Warga Protes KTP Dicatut,