Siwi kemudian mendaftarkan Arista melalui jalur zonasi.
Namun, lagi-lagi Arista gagal karena faktor usia.
"Saya coba (mendaftarkan Arista di) enam sekolah, pertama di SMAN 12, 61, dan 21, gagal karena usia. Dicoba lagi ke SMAN 36, 59, dan 53, sama tidak keterima, kalah usia," ungkap Siwi.
Tak patah arang, Siwi terus mengupayakan Arista agar bisa bersekolah di SMA negeri.
Siwi mendaftarkan Arista melalui jalur prestasi akademik.
Akan tetapi, upayanya juga gagal karena faktor usia. (Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siswi Peraih 700 Piala Tak Diterima di SMA Mana Pun, Ini Penjelasan Disdik Jakarta"