Penusukan Syekh Ali Jaber di Lampung

Lintasi Lokasi Rekonstruksi Penusukan Syekh Ali Jaber Tanpa Masker, Pemotor Dihukum Push Up

Penulis: joeviter muhammad
Editor: Reny Fitriani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua orang pengendara motor kedapatan tak memakai masker saat melintas di depan Masjid Falahudin, yang menjadi tempat rekonstruksi penusukan Syekh Ali Jaber. Lintasi Lokasi Rekonstruksi Penusukan Syekh Ali Jaber Tanpa Masker, Pemotor Dihukum Push Up

Laporan Reporter Trinunlampung.co.id Muhammad Joviter

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Meski difokuskan untuk mengamankan lokasi TKP bakal berlangsungnya rekonstruksi penusukan Syekh Ali Jaber, aparat gabungan tetap menegur warga yang tidak menerapkan protokol kesehatan.

Dua pengendara motor yang melintas di depan masjid Falahudin, Jalan Tamin, Sukajawa, Tanjungkarang Barat, Bandar Lamoung terpaksa diberhentikan lantaran tak mengenakan masker.

Tim gabungan dari TNI dan Polri akhirnya menerapkan sanksi kepada dua pelanggar tersebut.

Selain dihukum push up, dua pemuda tersebut diminta menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya.

"Jangan lupa pake masker," ujar Kanit Turjawali Sat Lantas Polresta Bandar Lampung AKP Anis mengingatkan kedua pelanggar tersebut, Kamis (17/9/2020).

Hukuman yang diberikan itu diharapkan jadi pelajaran agar mereka tidak mengulangi pelanggaran nya.

Penusuk Syekh Ali Jaber Terancam Hukuman Mati 

Tarif Tol Lampung-Palembang atau Tol Bakauheni-Palembang Tahun 2020, Bayarnya Pakai e-Toll

"Dalam melakukan rekonstruksi ini, kami aparat kepolisian tetap mengingatkan masyarakat dan pengguna jalan untuk mematuhi protokol kesehatan," kata Anis.

Akses Menuju TKP Ditutup

Aparat kepolisian bakal menggelar rekonstruksi kasus penusukan pendakwah kondang Syehk Ali Jaber, di Masjid Falahudin, Jalan Tamin, kelurahan Sukajawa, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, Kamis (17/9/2020).

Karena itu, akses jalan menuju lokasi tempat kejadian perkara (tkp) penusukan untuk sementara waktu ditutup untuk umum.

Pantauan Tribunlampung.co.id, sejumlah aparat berjaga memblokir jalan di simpangan Jalan Imam Bonjol menuju Jalan Tamin.

Begitu juga alur sebaliknya, dari arah Agus Salim menuju Jalan Tamin dijaga ketat polisi.

Kasatlantas Polresta Bandar Lampung AKP Rafly Yusuf Nugraha mengatakan, sejumlah personel satlantas diturunkan untuk melancarkan proses rekonstruksi.

"Jalan Tamin ditutup selama proses rekonstruksi masih berlangsung," ujar Kasat Lantas.

Sementara saat ini aparat kepolisian masih menunggu tersangka Alpin Andrian, menuju lokasi rekonstruksi. (Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter)

Berita Terkini