Berita Nasional

Baru 2 Bulan Menjabat Dilaporkan Istri, Kapolres Kotawaringin Barat Dicopot dan Dimutasi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Baru 2 Bulan Menjabat Dilaporkan Istri, Kapolres Kotawaringin Barat Dicopot dan Dimutasi

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kapolres Kotawaringin Barat, Kalimantan Tengah AKBP AK dicopot dari jabatanya yang baru disandang selama dua bulan.

Perwira Polisi nomor satu di Polres Kotawaringin Barat tersebut dilaporkan istrinya atas dugaan penganiayaan dalam rumah tangga (KDRT).

Baru dua bulan menjabat Kapolres Kotawaringin Barat, AKBP AK langsung dimutasi sebagai perwira menengah Polda Kalteng dalam rangka pemeriksaan.

AKBP AK adalah Kapolres Kotawaringin Barat yang baru saja menggantikan AKBP Dharma E Ginting.

Mutasi diketahui dari surat telegram bernomor ST/2935/XI/KEP/2020 tertanggal 13 Oktober 2020 yang beredar.

Surat telegram itu berisi nama-nama pejabat yang dimutasi.

Secara umum, para pejabat itu dimutasi untuk menempati posisi baru.

Baca juga: Wakapolres Takalar Dituduh Cabuli Istri Polisi di Ruang Kerjanya: Dia yang Cium Saya

Baca juga: 2 Kasat Polisi Dicopot Kapolda Sumut, Keluhan Pelayanan hingga Takut-takuti Kepala Dinas

Baca juga: Warkop Pangku di Gresik Digerebek, Sediakan 6 Gadis Cirebon Layani Pelanggan

Namun pada poin ke 51 menunjukkan AKBP AK dimutasi sebagai perwira menengah Polda Kalteng dalam rangka pemeriksaan.

Poin selanjutnya menjelaskan bahwa AKBP AK digantikan oleh AKBP Devy Firmansyah yang sebelumnya menjabat Kapolres Barito Selatan.

Kabid Humas Polda Kalteng AKBP Hendra Rochmawan tidak menampik adanya mutasi tersebut.

"Intinya ada masalah keluarga saja. Pemeriksaan adalah tindak lanjut terhadap laporan istri yang bersangkutan," terang Hendra melalui telepon, Kamis (15/10/2020). Dia menyebut bahwa pemeriksaan itu berkaitan dengan dugaan tindakan KDRT.

Kasus lain: Wakapolres Takalar dicopot kasus pencabulan

Perwira polisi yang menjabat Wakpolres Takalar, Sulawesi Selatan, Kompol Nasaruddin dicopot dari jabatannya dengan tuduhan mencabuli wanita.

Tak main-main, Wakapolres Takalar Kompol Nasaruddin dituding melakukan pencabulan di ruang kerjanya.

Wanita yang diduga jadi korban pencabulan Wakapolres Takalar Kompol Nasaruddin disebut-sebut adalah seorang istri anggota polisi. 

Halaman
1234

Berita Terkini