ASTAGFIRULLAH YA RABB ADA ADA AJA ASPIRASI MASYARAKAT BATAN 50 ORANG AJA GA ADA TUH... ITU YG KOMEN RATA2 ORANG BATANG
GA TAU KLO YG DEMO SIAPA MONGGO PILIH JALAN YG BENAR BIAR KITA SELALU DI RIDHOI ALLAH SWT
Seperti diketahui kasus perseteruan Ayu Intan dan Letkol Dwison berujung pada pencopotan jabatan.
Bahkan sejumlah massa mendatangi Kodim 0736 Batang.
Massa tersebut dari berbagai organisasi masyarakat yang ada di Batang.
Dukungan yang disuarakan massa agar Dandim 0736 Batang, Letkol Dwison Evianto, tetap bertahan di Batang.
Hal itu lantaran organisasi masyarakat mendengar kabar, Dandim 0736 yang baru menjabat sekitar 3 bulan dicopot dari jabatannya.
Pencopotan jabatan Letkol Dwison dari Dandim Batang berawal dari unggahan Ayu Intan Sholekha soal laporan terkait perbuatan tindak pidana penganiayaan dan penghinaan.
Dugaan pidana itu diduga dilakukan oleh Letkol Dwison Evianto pada Sabtu 5 September 2020, pukul 23.15 WIB di Makodim 0736 Batang.
Intan kemudian mengunggah laporan ke Danpomdam IV Diponegoro tersebut di media sosial pada 22 Oktober lalu.
Selain laporan itu, Intan juga mengunggah beberapa video berdurasi sekitar 20 detik.
Video itu diunggah di akun Instagramnya pada 28 dan 29 September memperlihatkan perdebatan antara dirinya dengan Letkol Dwison dan sejumlah anggota TNI berseragam.
Intan juga pernah mengunggah foto memar di sejumlah bagian tubuhnya pada 11 September.
Kronologi
Dikutip Wartakotalive.com dari Tribunjateng.com, beberapa postingan di akun Instagram Intan bercerita terkait tindak penganiayaan yang dialaminya.