Baca tanpa iklan
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Tri Yulianto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TANGGAMUS - Kasus pasien positif Covid-19 di Tanggamus bertambah lima hingga Sabtu (21/11/2020).
Satu pasien di antara lima kasus baru tersebut merupakan tenaga kesehatan di Tanggamus, tepatnya di Puskesmas Bulok.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Covid-19 Tanggamus dr Eka Priyanto mengatakan, dari temuan tersebut, pihaknya melakukan penutupan sementara terhadap Puskesmas Bulok.
Penutupan dilakukan untuk melakukan penyemprotan cairan disinfektan.
"(Nakes) merupakan kasus 122 hasil pelacakan kontak erat dari kasus yang ada di Kabupaten Pringsewu."
Baca juga: Kerja di RS Bandar Lampung, Tenaga Kesehatan asal Natar Terpapar Covid-19
Baca juga: IRT Dibacok Suami di Tanggamus Diduga Selingkuh Berujung Saling Lapor
"Kasus 122 merupakan tenaga ASN yang bertugas di Puskesmas Bulok," ungkap Eka Priyanto, Sabtu (21/11/2020).
Saat ini, kata Eka, pasien melakukan isolasi mandiri di rumah yang ada di Bandar Lampung.
Di sisi lain, Eka Priyanto menjelaskan, terdapat pula 1 pasien Covid-19 yang meninggal dunia.
Satu pasien Covid-19 yang meninggal dunia tersebut, kata Eka, diidentifikasikan sebagai pasien nomor 121.
Sayangnya, lanjut Eka, tidak ada penjelasan riwayat dan kronologis perawatan sampai pasien meninggal dunia.
Eka mengaku, hanya mendapat informasi pasien seorang perempuan berusia 48 tahun di Kecamatan Bulok.
"Pada kasus 121 merupakan berita duka, pasien 121 sudah dimakamkan di TPU Pekon Banjar Masin, Bulok dan Gugus Tugas Tanggamus menyampaikan rasa duka yang mendalam kepada keluarga," jelas Eka Priyanto.
Selain itu, tiga kasus hasil pelacakan pasien 86 beralamat di Kota Agung.
Mereka diidentifikasi pasien nomor 123, perempuan berusia 53 tahun, warga Kota Agung.
Lalu, pasien 124, perempuan berusia 41 tahun, warga Gisting.
Kemudian, pasien 125, laki-laki berusia 53 tahun, warga Talang Padang.
"Pasien 123 dan pasien 124 dilakukan isolasi di RSUD Batin Mangunang, Kota Agung."
"Sedangkan pasien 125, atas permintaan dan kesanggupan dari pasien dan keluarga, untuk di isolasi mandiri di rumah," terang Eka Priyanto.
Hingga saat ini, total kasus Covid-19 di Tanggamus terdapat 125 kasus.
Rinciannya, 88 pasien selesai isolasi, 32 pasien masih dirawat, dan lima kasus kematian.
Eka menambahkan, langkah tindak lanjut yang dilakukan Gugus Tugas Covid-19 Tanggamus, melakukan pelacakan terhadap orang yang kontak erat para pasien kasus baru.
Kemudian, melakukan penyemprotan cairan disinfektan di lingkungan pasien, serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.
"Penutupan sementara pelayanan di Puskesmas Bulok selama tiga hari untuk dilakukan penyemprotan disinfektan," terang Eka Priyanto.
(Tribunlampung.co.id/Tri Yulianto)