Baca tanpa iklan
"Daerah sini memang rawan, sepertinya sudah diintai," kata Rizki.
Saat itu Rizki sempat mengira pelaku masih berada di dalam rumah.
"Kita sibuk cari. Siapa tahu orangnya (pelaku) masih di dalam. Terus teman saya ini ngomong, ‘Coba cek motor masih ada gak’," kata Rizki.
Benar saja, dua motor di dalam rumah sudah raib digondol pelaku.
"Sepertinya begitu kita pulang, mereka belum lama keluar. Soalnya ikan cupang teman saya yang bertebaran di lantai masih hidup," kata Rizki.
Rizki memastikan tak ada barang berharga lainnya yang dicuri pelaku.
"Cuma dua motor yang ilang. Laptop, dompet, sama ikan cupang ternak punya teman itu gak ilang," kata Rizki.
Pasca kejadian, kedua korban langsung mendatangi Mapolsek Natar untuk membuat laporan.
Namun, laporan korban belum diterima karena masih perlu melengkapi dokumen asli yang dibutuhkan polisi.
Sementara itu, Kapolsek Natar AKP Hendi Prabowo melalui Kanit Reskrim Ipda Kadek Andi meminta korban segera melengkapi dokumen seperti BPKB motor.
Meskipun laporan belum diterima, pihaknya bakal segera melakukan penyelidikan.
"Segera lapor ke polsek agar bisa kami tindak lanjuti," kata Kadek Andi.
Ia menambahkan, setelah menerima laporan, pihaknya akan meminta keterangan kepada korban dan sejumlah saksi di sekitar lokasi kejadian.
Di sisi lain, pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk mewaspadai tindak kejahatan, khususnya curanmor.
"Gunakan kunci ganda dan pastikan saat keluar rumah dalam keadaan terkunci," kata Kadek Andi. (Tribunlampung.co.id/Muhammad Joviter)