Baca tanpa iklan
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Kiki Adipratama
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Partai Golkar dan NasDem berjaya dalam Pilkada Serentak 2020 di Lampung.
Dari delapan kabupaten/kota di Lampung yang menggelar pilkada, empat di antaranya dimenangkan oleh calon yang diusung Partai Golkar dan NasDem.
Ketua DPW NasDem Lampung Taufik Basari merasa bersyukur atas pencapaian tersebut.
"Iya, tentu kita bersyukur masih berada di posisi tertinggi ya di Lampung. Kita menang di empat daerah bersama Golkar dan PAN," ujar Taufik Basari, Minggu (20/12/2020).
Baca juga: Yutuber Layangkan Gugatan Hasil Pilkada Bandar Lampung 2020 ke MK Hari Ini
Baca juga: Dugaan Kecurangan Pilkada Lamteng, DPP PKB Imbau Biarkan Bawaslu Bekerja Secara Adil
Lebih lanjut anggota DPR RI ini menuturkan, kemenangan yang diraih partainya itu bukan tanpa sebab.
Melainkan sesuai dengan hasil survei saat proses memberikan rekomendasi kepada pasangan calon kepala daerah.
"Tentu ini berhasil kita raih dengan metode yang kita terapkan dalam pendekatan survei dan politik tanpa mahar," ujar Taufik Basari.
Terpisah, Sekretaris DPD I Golkar Lampung Ismet Roni mengatakan partainya berhasil meraih kemenangan di empat daerah berdasarkan real count KPU.
"Berdasarkan real count dan hasil pleno KPU di delapan kabupaten/kota yang Pilkada, Partai Golkar berhasil menang di empat wilayah,” kata Ismet, Minggu.
Baca juga: BREAKING NEWS Pelaku Curanmor di Bandar Lampung Angkat Motor dari Garasi Dipergoki Polisi Patroli
Baca juga: Sedang Nonton Televisi, IRT di Lampung Utara Tiba-tiba Dicabuli Pemuda
Menurutnya, pencapaian yang diraih Golkar sudah baik.
"Sejak awal, Ketua DPD I Golkar Lampung Bapak Arinal Djunaidi juga sudah sering mengatakan bahwa Golkar itu tidak mau juga menang di semua wilayah. Beliau juga ingin berbagi dengan partai lainnya," kata Ismet.
Ismet meminta seluruh pasangan calon yang belum berhasil menang agar bersabar.
Menurutnya, masih ada kesempatan membangun daerah melalui pilkada berikutnya.
"Yang belum beruntung, ya sabar dulu. Saat ini sudah saatnya kita bersama membangun daerah. Nanti masih ada lagi setelah pilkada ini (kontestasi)," jelas Ismet Roni.