Karena kalah jumlah, AR dan ER tak berdaya dikeroyok warga Bumi Ilir yang membawa senjata tajam.
Keduanya sempat kabur untuk menyelamatkan diri.
Namun, puluhan warga berhasil mengejarnya.
Akibatnya, AR dan ER tewas bersimbah darah dengan sejumlah luka bacokan di tubuh.
Saat ini kedua korban sudah diautopsi dan dibawa ke rumah duka masing-masing.
Dikejar Puluhan Orang
Dua orang tewas bersimbah berdarah dalam pertikaian di Kampung Bumi Aji, Kecamatan Anak Tuha, Kabupaten Lampung Tengah, Kamis (14/1/2021)
Warga setempat yang menjadi saksi mata menuturkan kronologi peristiwa tersebut.
Saksi mata melihat salah seorang korban sempat dikejar puluhan orang bersenjata tajam sebelum akhirnya roboh terkena bacokan.
Saleh, saksi mata, menyebutkan, saat itu ia sedang melintas ke arah Gunung Sugih.
Seketika ia melihat puluhan orang mengejar seorang pria.
"Ada satu orang (korban) yang dikejar. Yang ngejarnya ada puluhan orang," kata Saleh.
Setiba di rel kereta, korban tertahan karena ada kereta yang melintas.
Saat itulah korban tak bisa menghindari kejaran dan menjadi bulan-bulanan orang yang mengejarnya.
Korban terkapar dengan luka bacokan.