"Tentunya ada pembinaan dari sekolah, kemungkinan Senin kami akan panggil para orang tua siswa yang terlibat ini," kata Eko Sumardi.
Terkait tudingan siswa SMKN 6 kerap terlibat tawuran, Eko menyebut pihak sekolah sudah punya upaya untuk mengantisipasi hal tersebut.
"Kita terapkan sistem poin bagi siswa, apabila ada pelanggaran yang memang harus ditegakkan ya kita tegakkan, termasuk saat terjadi pelanggaran hukum itu kita serahkan ke polisi," kata Eko.
( Tribunlampung.co.id / Muhammad Joviter )