TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Gofar Hilman ditinggal karyawan, buntut kasus dugaan pelecehan.
Gofar Hilman diduga melakukan pelecehan terhadap seorang wanita.
Kabar tersebut berawal dari akun @quweenjojo yang mengungkapkan tindakan pelecehan yang dilakukan publik figur yakni Gofar Hilman kepada dirinya pada 2018 lalu.
Sontak kabar tersebut langsung viral dan heboh.
Namun saat memberikan tanggapan terkait kasus tersebut, dalam cuitannya Gofar membantah telah melakukan tindakan pelecahan.
Baca juga: Dugaan Kasus Pelecehan Gofar Hilman Mencuat, Arie Kriting Buka Suara
Kasus ini membuat Gofar Hilman mendapatkan beberapa kerugian yang harus ditanggung oleh Gofar.
Yang terbaru, Gofar Hilman harus ditinggalkan salah satu karyawannya usai dugaan kasus pelecehan itu menjadi sorotan.
Hal itu diketahui dari cuitan karyawan Gofar Hilman di Twitter @__shamor, Sabtu (13/6/2021).
Pemilik akun tersebut mengaku bekerja sebagai content researcher sejak satu setengah tahun lalu dengan Gofar Hilman.
Dalam cuitan itu, karyawan Gofar Hilman menegaskan secara resmi mengundurkan diri dari pekerjaannya.
“Saya sudah secara resmi mengundurkan diri sebagai content researcher dari bos (Gofar) yang sedang trending karena melakukan pelecehan seksual,” tulis @__shamor dikutip Minggu (13/6/2021).
Ia mengaku merasa kecewa dan tidak bisa membela atas tindakan yang dilakukan oleh bos nya, Gofar Hilman.
“Saya sudah bekerja untuknya selama 1,5 tahun, bahkan membelanya soal blunder RUU Cipta Kerja. Namun tentunya kasus yang satu ini kode moral saya tidak akan berlaku,” tambahnya.
Terlebih pelaku yang melakukan pelecehan seksual itu adalah seseorang yang membantu finansial dan karier dirinya.
“Hal ini sangat mengecewakan, terutama datang dari seseorang yang sudah membantu dalam hal finansial dan dunia karier,” lanjutnya.
Mantan karyawan Gofar itu menegaskan berpihak dan membela korabn pelecehan .
Pasalnya, karyawan itu mengaku pernah mengalami kasus pelecehan saat masih muda.
“Saya sendiri juga pernah mengalami pelecehan saat masih anak-anak. Sehingga saya berada di sisi korban. Saya merasa harus bicara lebih cepat setelah mendengar beritanya,” sambungnya.
Menurutnya, hanya hal itu yang bisa ia lakukan untuk membela korban pelecehan.
“Hal yang bisa saya lakukan adalah memisahkan diri dari sosok sepertinya untuk memberi dukungan kepada korban,” ungkapnya.
Sebelumnya, beberapa waktu yang lalu Gofar Hilman didepak dan dikeluarkan oleh Lawless Burger, Jakarta.
Baca juga: Gofar Hilman Ngaku Pernah Tiduri 100 Wanita, Ungkap Rahasia Menaklukkan Hati Wanita
“Kami tahu dan memantau isu yang sedang beredar menyangkut nama Gofar Hilman. Kami dari Lawless Jakarta berdiri bersama korban. Mulai hari ini kami menyatakan bahwa Gofar Hilman sudah bukan bagian dari Lawless Jakarta,” tulis pihak Lawless. ( Tribunlampung.co.id / Putri Salamah )
Baca Berita Gofar Hilman Lainnya