Apa Itu

Apa Itu Arus Listrik dan Rumus Arus Listrik

Penulis: Virginia Swastika
Editor: Hanif Mustafa
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi lampu, contoh benda yang membutuhkan arus listrik. Simak apa itu arus listrik dan rumus arus listrik.

Dengan kata lain, isolator adalah penghambat listrik serta merupakan lawan dari konduktor.

Biasanya bahan isolator memiliki bandgap atau jurang pembatas, sehingga bila aliran elektron tidak cukup kuat untuk melompatinya, aliran listrik pun akan terhenti.

Contoh benda yang termasuk bahan isolator, antara lain kertas, plasti, batu-bata, karet, mika, dan udara yang diketahui memiliki konduktivitas rendah.

Sebelumnya, pernahkah kamu tersengat listrik akibat kabel yang terkelupas?

Bagian yang terkelupas tersebut merupakan isolator yang terbuat dari karet.

Fungsi isolator sendiri dibuat untuk menjaga agar listrik tidak bocor keluar, sehingga tidak membahayakan makhluk hidup.

Selain itu isolator juga berfungsi mengisolasi komponen elektronik, sehingga tidak ada arus yang bercampur dengan arus lainnya dan alat elektronik pun dapat bekerja dengan baik.

Rumus arus listrik

Untuk mengetahui besaran arus listrik, hal tersebut bisa dihitung.

Biasanya besaran arus listrik itu diukur dalam satuan Ampere (A) atau Colulomb.

Meski secara internasional, satuan arus listrik dikenal sebagai ‘A’ atau ‘Amp’ (ampere).

Namun dalam rumus arus listrik, arus listrik disimbolkan dengan ‘I’ untuk mewakili intensitas (intensity).

Sehingga, rumus arus listrik dapat dituliskan menjadi:

I = Q/t

Adapun penjelasan keterangannya, sebagai berikut:

Halaman
1234

Berita Terkini