Akibat kecelakaan truk fuso terguling, kemacetan tak terhindarkan karena tiang telepon berjatuhan hingga berserakan.
"Iya nih, banyak tiang telepon. Gak tahu ada berapa jumlahnya. Jadi macet," ujar Wawan, warga sekitar lokasi kecelakaan.
Terpantau di lokasi, sejumlah kendaraan akhirnya bisa melintasi jalur tersebut dengan pengaturan yang dilakukan warga dengan cara buka tutup.
"Untung tidak macet, warga disini ikut atur lalu lintas," kata Wawan lagi.
Masih di lokasi kejadian, bangunan tugu yang berada di simpang tiga terlihat ambruk, diduga dihantam truk fuso saat terguling.
Kanit Laka Lantas Satlantas Polres Kuningan, Iptu Mukhali di lokasi kecelakaan mengatakan, pihaknya akan mendalami kasus kecelakaan tunggal.
"Untuk penanganan, kami akan lakukan pendalaman terhadap kasus kecelakaan ini," ujarnya.
Baca juga: Kasus Anak Bunuh Ayah dan Kakak Kandung di Medan Diduga karena Uang
Kecelakaan tunggal melibatkan truk fuso ini berawal saat kendaraan itu datang dari arah Cikijing.
"Informasi pengemudi tadi, barang ini akan di kirim ke Cigandul daerah Cikijing. Tadi pengakuan pengemudi, rute pengiriman itu dari Bekasi ke Cigandul," kata Mukhali.
Kecelakaan tersebut tidak menimbulkan korban jiwa.
Mukhali menyebut, sopir sebelumnya istirahat dan saat menghidupkan mesin untuk melanjutkan perjalanan, tabung angin pada komponen mobil tersebut kosong.
"Ya, tadi kata sopir rem tidak berfungsi karena tidak ada anginnya. Untuk lebih lanjut nanti kami mintai keterangan terhadap pengemudi," katanya.
Truk Kontainer Terguling
Sementara itu, kecelakaan lalu lintas yang diduga terjadi akibat rem blong juga dialami truk kontainer di Gerbang Tol Karawang Barat 2.
Truk kontainer bernomor polisi B9658UEM mengalami kecelakaan dan menabrak gardu Gerbang Tol Karawang Barat 2, Sabtu (17/7/2021).