Imlek 2022

Semarak Imlek di Bandar Lampung, Bagi-bagi Angpau hingga Sembako

Editor: Kiki Novilia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah warga kurang mampu yang bermukim di Kampung China, Kelurahan Pesawahan, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung mendapat bantuan sembako dari aparat kepolisian setempat dalam rangka Imlek 2022.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Perayaan Imlek di Bandar Lampung tahun ini berjalan khidmat.

Beberapa vihara tampak memberikan bantuan selama Imlek 2022.

Contohnya, Vihara Amurwa Bhumi Graha membagikan angpau sebanyak 3 ribu lembar kepada warga sekitar. 

Hal ini menyebabkan ribuan warga mendatangi vihara yang berada di Jalan Ikan Bawal Pesawahan Bandar Lampung, Selasa (1/2/2022) tersebut. 

"Saya dapat Rp 20 ribu dan anak saya Rp 10 ribu, tadi dari pagi antrenya dari jam 8, baru dapat jam 9 ini jadi antre cukup panjang," kata Lena, seorang warga yang mendapat angpau. 

Baca juga: Imlek 2022 Polsek Telukbetung Selatan Bagikan Sembako untuk Warga China yang Kurang Mampu

Dirinya mengaku bersyukur kembali mendapatkan angpau dimana di setiap perayaan Imlek. 

"Lumayan uangnya buat dipakai belanja," tukas Lena.

Kebahagiaan serupa juga dialami warga kurang mampu yang bermukim di Kampung China, Kelurahan Pesawahan, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung.

Mereka mendapatkan bantuan sembako dari aparat kepolisian setempat.

Bantuan tersebut diberikan dalam rangka bakti sosial menyambut perayaan tahun baru Imlek 2022, pada Senin (31/1/2022) malam kemarin.

Baca juga: Perayaan Imlek, Warga Kampung China di Bandar Lampung Dapat Bantuan

Kapolsek Telukbetung Selatan Kompol Hari Budianto mengungkapkan, bantuannya diserahkan khusus buat warga etnis Tionghoa yang dinilai kurang mampu.

Bantuan tersebut diharapkan mampu meringankan warga Tionghoa yang ingin merayakan tahun baru Imlek.

"Kami lakukan bakti sosial di kampung Cina karena di sana merupakan kampung tertua yang banyak dihuni oleh warga warga keturunan Tionghoa," kata Hari Budianto, Selasa (1/2/2022).

Hari menyebut, bantuan sembako yang tidak seberapa nilainya itu dapat diterima dengan baik oleh warga sekitar.

Seperti petugas linmas dan warga setempat lainnya yang memang layak untuk diberikan bantuan sosial.

"Semua yang kami berikan bantuan ini adalah warga keturunan Tionghoa, yang perekenomiannya dibawah dan patut kita bantu," kata Hari.

Dalam kesempatan itu, Hari juga menyampaikan imbauan kepada masyarakat.

Mengenai tata cara pelaksanaan perayaan Imlek, di tengah masih mewabahnya Covid-19.

Warga diminta tetap memperhatikan protokol kesehatan, baik sebelum dan sesudah perayaan Imlek.

"Kami sampaikan kepada warga khususnya di Kampung China ini dalam merayakan Imlek, tetap patuhi protokol kesehatan," kata Hari.

Menurutnya hal tersebut juga tengah dilakukan oleh pemerintah kota, agar semua masyarakat di Bandar Lampung bersama sama mencegah penyebaran Covid-19.

"Di tengah pandemi Covid-19 seperti saat ini, kami dari kepolisian mengajak masyarakat untuk sama sama dan kita jaga taat terhadap protokol kesehatan," kata Hari.

Sementara itu, Nurmi (45) salah satu warga di Kampung China yang menerima bantuan sosial mengungkapkan rasa terimakasih.

Menurutnya perayaan Imlek dua tahun terakhir ini tidak seramai waktu sebelum Covid-19 mewabah.

"Memang sepi ya, karena lagi Covid gini jadi gak boleh rame rame. Biasa kalau Imlek rame, kumpul keluarga," kata Nurmi.

Sepinya suasana perayaan Imlek sangat dirasakan Nurmi. Menurut Nurmi setiap menjelang perayaan Imlek digelar atraksi barongsai.

Namun karena adanya aturan pemerintah melarang perayaan yang menimbulkan kerumunan, Nurmi mengaku tetap merayakan Imlek penuh khidmat bersama keluarga.

Baca juga: Imlek 2022, Acing Berharap Shio Macan Air Bisa Bawa Suasana di Lampung Lebih Adem

"Sejak saya kecil, lebih dari 40 tahun tinggal di sini tiap Imlek itu pasti rame. Semoga tahun ini Covid 19 hilang supaya bisa normal seperti biasa," kata Nurmi.

( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra / Muhammad Joviter )

Berita Terkini