Mudik Lebaran 2022

Update Merak Bakauheni, 85 juta Orang Mudik Pelabuhan Merak Sudah Diprediksi Macet

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi- Mudik lebaran 2022, pemudik asal pulau jawa masih didominasi kendaraan roda empat.

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Kementrian Perhubungan sudah memprediksi akan terjadi kemacetan di jalur mudik lebaran 2022  penyeberangan Merak-Bakauheni. Juga jalan dari Bekasi menuju Semarang.

Sehingga dua titik jalur mudik lebaran 2022 ini akan diantisipasi pemerintah secara khusus.

Berdasarkan survei yang dilakukan Balitbanghub, sekitar 47 persen dari 85,5 juta orang diprediksi akan mudik lebaran 2022 menggunakan jalur darat.

Baik itu kendaraan pribadi maupun angkutan darat umum.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan sektor darat menjadi titik krusial dari penanganan kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2022.

Baca juga: Update Merak Bakauheni, Pelabuhan Merak Macet Jarak 3 KM Ditempuh Tiga Jam

Baca juga: Kapolri Imbau Pemudik Tidak Cemaskan Keamanan Perjalanan di Sumatera

Kemenhub terus berkoordinasi secara intensif dengan Korlantas Polri, Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), terkait dengan penyiapan skenario pengaturan rekayasa lalu lintas.

Kemenhub akan terus meningkatkan koordinasi dan sosialisasi kebijakan mudik Lebaran 2022 kepada instansi terkait, termasuk Korlantas Polri dan pemerintah daerah.

Koordinasi itu untuk memastikan ada kesamaan persepsi terkait syarat perjalanan, pengendalian lalu lintas, dan kebijakan lainnya.

Budi telah memberikan diskresi kepada Korlantas Polri untuk menetapkan skenario rekayasa lalu lintas.

Rekayasa itu seperti sistem satu arah (one way), contra flow, dan ganjil-genap sesuai kondisi kepadatan di lapangan.

Pengawasan dan pengendalian dilakukan dengan humanis dan persuasif.

"Sesuai arahan Presiden kita tidak akan melakukan penyekatan dan putar balik,” ujar Budi Karya dalam keterangan tertulis sebagaimana yang dilansir dari TribunBanten, Rabu(27/4/2022).

Baca juga: Antisipasi Lonjakan Penumpang, Terminal Rajabasa Siapkan Armada Bus Cadangan

Budi mengimbau kepada masyarakat untuk vaksinasi booster demi menjaga kesehatan sendiri dari keluarga yang akan dikunjungi.

Selain itu, dia juga mengimbau masyarakat untuk tidak mudik menggunakan sepeda motor karena membahayakan keselamatan.

Masyarakat juga diminta dapat memanfaatkan program mudik gratis yang diselengarakan Kemenhub, BUMN, dan swasta.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan pihaknya akan mempersiapkan posko-posko yang akan dibagi menjadi tiga kelompok.

Yaitu pos pengamanan, pelayanan, dan terpadu.

Sejumlah titik yang diprediksi terjadi kepadatan adalah jalur tol Tangerang-Merak Km 26, jalur Tol arah Cikampek Km 48-60, KM 31-37, Km 70-72, dan untuk arus balik di Km 54.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews

Berita Terkini