Tribunlampung.co.id, Jakarta - Simak profil Leo Rolly Carnando, atlet badminton yang akan berlaga di Indonesia Masters 2022 bersama Daniel Marthin.
Indonesia Masters 2022 bakal berlangsung pada 7 - 12 Juni 2022 di Istora Gelora Bung Karno Jakarta.
Leo Rolly Carnando adalah atlet bulu tangkis yang lahir di Klaten pada 29 Juli 2001.
Pria yang akrab disapa Leo ini sudah gemar bermain tepok bulu sejak umur dua tahun.
Awalnya, ia sempat bosan dan pindah haluan ke sepak bola.
Baca juga: Profil Muhammad Rian Ardianto, Pebulu Tangkis Ganda Putra Indonesia
Baca juga: Profil Marcus Gideon, Pebulu Tangkis yang Dijuluki The Minions Bareng Kevin Sanjaya
Namun, hal itu tak berlangsung lama karena ia akhirnya memutuskan berlatih bulu tangkis kembali di PB PMS Solo.
Ia bergabung dengan klub PB Djarum sejak 2015 lalu.
Untuk masuk ke PB Djarum bukanlah hal yang mudah bagi Leo.
Ia sempat audisi pada 2011 namun belum berhasil lolos.
Sebelum bermain di ganda putra, Leo Rolly Carnando diketahui pernah bermain ganda campuran bersama Indah Sari Jamil.
Ia berhasil meraih gelar juara dunia junior pada 2018 usai mengalahkan rekan satu negara, Rehan Naufal dan Siti Fadia.
Leo Rolly Carnando dan Daniel Marthin mulai banyak mengikuti kejuaraan pada 2021.
Baca juga: Profil Anthony Sinisuka Ginting, Pebulu Tangkis Tunggal Putra Andalan Indonesia
Baca juga: Profil Marcus Gideon, Atlet Badminton yang Dijuluki The Minions
Di 2021 keduanya berhasil meraih gelar runner up di Hylo German Open usai kalah dari Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya.
Leo Rolly Carnando juga berhasil masuk ke tim Piala Thomas 2020 dan berkesempatan memenangkan Piala Thomas.
Berikut beberapa prestasi yang diraih Leo Rolly Carnando.
- Juara Thomas Cup 2020 tahun 2021 (beregu putra)
- Semifinalis Indonesia International Challenge 2019 (ganda putra)
- Runner up CAFFINO Superliga Junior Beregu Putra U19 (Piala Liem Swie King) 2019
- Juara BWF World Junior Championships 2019 (ganda putra)
- Runner up BWF World Junior Championships 2019 (ganda campuran)
- Juara BWF World Junior Mixed Team Championships
- Piala Suhandinata 2019
- Juara Asia Junior Championships 2019 (ganda putra)
- Juara Asia Junior Championships 2019 (ganda campuran)
- Runner up Asia Junior Championships 2019 (beregu campuran)
- Juara Pembangunan Jaya Raya Junior Grand Prix 2019 (ganda putra)
- Juara Pembangunan Jaya Raya Junior Grand Prix 2019 (ganda campuran)
- Runner up German Junior International 2019 (ganda putra)
- Semifinalis German Junior International 2019 (ganda campuran)
- Semifinalis Dutch Junior International 2019 (ganda putra)
- Semifinalis Iran Fajr International 2019 (ganda putra)
- Juara Turkey International Series 2018 (ganda putra)
- Runner up Turkey International Series 2018 (ganda campuran)
- Juara Bangladesh International Challenge 2018 (ganda putra)
- Juara Bangladesh International Challenge 2018 (ganda campuran)
- Juara BWF World Junior Championships 2018 (ganda campuran)
- Semifinalis BWF World Junior Mixed Team Championships 2018
- Juara Pembangunan Jaya Cup Junior 2018 (beregu campuran)
- Juara Superliga Junior 2018 (beregu putra U19)
- Juara Malaysia Junior International Challenge 2018 (ganda putra)
- Juara India Junior International Grand Prix 2018 (ganda putra)
- Semifinalis Walikota Surabaya International Open 2018 (ganda taruna putra)
- Semifinalis Dutch Junior 2018 (ganda campuran)
- Semifinalis Kejuaraan Nasional (Kejurnas) 2017 (ganda taruna putra)
- Juara Piala Pembangunan Jaya 2017 (beregu campuran)
- Runner up Djarum Sirkuit Nasional Jawa Timur Open 2017 (ganda taruna putra)
- Semifinalis Malaysia Junior International 2017 (ganda putra)
- Juara Djarum Sirkuit Nasional Jawa Tengah Open 2017(ganda campuran taruna)
- Juara Walikota Surabaya Bank Jatim Victor Open 2017 (ganda remaja putra)
- Juara Jaya Raya Indonesia Junior International Grand Prix 2017 (ganda campuran U17)
- Juara Jaya Raya Indonesia Junior International Grand Prix 2017 (ganda putra U17)
- Djarum Sirnas Sulawesi Utara Open 2017 (ganda remaja putra)
- Juara Singapore Youth International Series (ganda putra U17)
- Runner up Djarum Sirkuit Nasional Li Ning Sumatera Utara Open 2016 (ganda remaja putra)
- Juara Astec Open XII Badminton Championships 2016 (ganda remaja putra)
- Runner up Indonesia Junior Grand Prix 2016 (ganda putra U17)
Sejarah Indonesia Masters
Mengutip dari TheSportGrail.com, Indonesia Masters pertama kali diadakan pada 2010 lalu.
Nama Indonesia Masters sebelumnya adalah Indonesia Open Grand Prix Gold dan berubah sejak 2014.
Indonesia Masters pertama kali digelar di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Saat itu indonesia berhasil menjuarai tiga sektor yaitu tunggal putra lewat Taufik Hidayat, ganda putra dari Mohammad Ahsan/Bona Septano dan ganda campuran oleh Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Sejak digelar 2010 lalu, Indonesia tercatat sebagai negara dengan peraih juara terbanyak.
Total 25 kali menjadi pemenang dengan distribusi 7 gelar tunggal putra, 1 gelar tunggal putri, 9 gelar ganda putra, 2 ganda putri dan 6 gelar ganda campuran.
Berada diposisi kedua ada China dengan 12 gelar dan disusul oleh Jepang diurutan ketiga dengan 6 gelar.
Untuk posisi keempat dipegang oleh Thailand dengan 4 gelar dan Korea Selatan di posisi kelima dengan 3 gelar.
2021 lalu Indonesia Masters digelar di Bali International Convention Centre menjadi pertandingan yang kurang memuaskan untuk Indonesia.
Pasalnya saat itu Indonesia hanya memiliki satu wakil yang tampil di final yaitu Gnada Putra oleh Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Namun sayang, Marcus dan Kevin harus berpuas diri dengan posisi sebagai runner up usai kalah dengan ganda putra asal Jepang Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi.
Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukomuljo harus mengakui keunggulan pemain Jepang dengan skor rubber 11-21, 21-17 dan 19-21.
Berikut daftar juara Indonesia Masters sejak digelar pada 2010 lalu.
1. Tunggal Putra
2010 Taufik Hidayat Indonesia
2011 Dionysius Hayom Rumbaka Indonesia
2012 Sony Dwi Kuncoro Indonesia
2013 Simon Santoso Indonesia
2014 Prannoy Kumar India
2015 Tommy Sugiarto Indonesia
2016 Shi Yuqi China
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Anthony Sinisuka Ginting Indonesia
2019 Anders Antonsen Denmark
2020 Anthony Sinisuka Ginting Indonesia
2021 Kento Momota Jepang
2. Tunggal Putri
2010 Ratchanok Intanon Thailand
2011 Chen Xiaojia China
2012 Han Li China
2013 Suo Di China
2014 Adriyanti Firdasari Indonesia
2015 He Bingjiao China
2016 Busanan Ongbamrungphang Thailand
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Tai- Zu-ying Taiwan
2019 Saina Nehwal India
2020 Ratchanok Intanon Thailand
2021 An Seyoung Korea Selatan
3. Ganda Putra
2010 Mohammad Ahsan/Bona Septano Indonesia
2011 Mohammad Ahsan/Bona Septano Indonesia
2012 Kim-Gi-jung/Kim- Sa-rang Korea Selatan
2013 Angga Pratama/Rian Agung Saputro Indonesia
2014 Marcus Fernaldi Gideon/Markis Kido Indonesia
2015 Berry Angriawan/Rian Agung Saputro Indonesia
2016 Wahyu Nayaka/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2019 Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2020 Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo Indonesia
2021 Takuro Hoki/Yugo Kobayashi Jepang
4. Ganda Putri
2010 Luo Ying/Luo Yu China
2011 Vivian Hoo Kah Mun/Woo Khe Mei Malaysia
2012 Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi Jepang
2013 Luo Ying/Luo Yu China
2014 Shendy Puspa Irawati/Vita Marissa Indonesia
2015 Tang Yuanting/Yu Yang China
2016 Chae Yoo-jung/Kim so-Yeoung Korea Selatan
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi Jepang
2019 Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi Jepang
2020 Greysia Polli/Apriyani Rahayu Indonesia
2021 Nami Matsuyama/Chiharu Shida Jepang
5. Ganda Campuran
2010 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Indonesia
2011 He Hanbin/Bao Yixin China
2012 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Indonesia
2013 Praveen Jordan/Vita Marissa Indonesia
2014 Riky Widianto/Richi Puspita Dili Indonesia
2015 Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir Indonesia
2016 Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti Indonesia
2017 Turnamen Dibatalkan
2018 Zheng Siwei/Huang Yaquiong China
2019 Zheng Siwei/Huang Yaquiong China
2020 Zheng Siwei/Huang Yaquiong China
2021 Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai Thailand.
Itulah biodata Praveen Jordan, atlet bulu tangkis yang akan berlaga di Indonesia Masters 2022. ( Tribunlampung.co.id / Reni Ravita )