Namun, memang sampah hasil dari rutinitas manusia selalu mengalir ke sana melalui daerah aliran sungai (DAS) maupun bawaan dari ombak laut.
"Sampah di pesisir itukan dari mana-mana. Sudah dibersihkan hari ini, besok ada lagi," kata Riana, Senin (23/5).
Menurutnya, butuh peran dan kesadaran masyarakat akan budaya membuang sampah pada tempatnya agar lingkungan pesisir Bandar Lampung terbebas dari sampah.
"Butuh kesadaran masyarakat kalau ini. Tidak ada cara lain," ucapnya.
( Tribunlampung.co.id / V Soma Ferrer )