Evakuasi pertolongan korban itu ada sekitar 2 jam lamanya untuk dikeluarkan.
Karena korban ini sempat terjepit dari dalam mobil.
"Jadi saya evakuasinya pelan-pelan, dengan membuka baut dan pintu didobrak," papar Sumadi
Diambil korban dari pintu sebelah kanan lewat atas.
Saat kejadian diduga bahwa korban dalam kondisi kelelahan,
Kemudian korban langsung diberi minum dan rupanya setelah diperiksa mengalami patah kaki sebelah kiri.
Lalu korban dibawa rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan medis secara mendalam.
Patah Kaki Kiri
Rismon (25) warga Way Kanan yang merupakan sopir truk terguling di bypass Bandar Lampung mengalami patah kaki sebelah kiri akibat kejadian tersebut.
Ia mendapatkan perawatan medis di IGD RS Imaunel.
Rismon mengaku saat mengedarai truk bermuatan 8 ton kopi dirinya sempat mengantuk.
Kemudian tiba-tiba ada motor di depan truk yang dikendarainya.
Karena tidak bisa berbuat apa-apa lagi untuk menghindari motor tersebut, dirinya banting stir ke kiri dan akhirnya truk terguling.
Sebelum kejadian dirinya berangkat dari Way Kanan mengangkut kopi sudah larut malam.
Karena pada saat itu dirinya menunggu rekannya Wahyu yang muatan terakhir untuk berangkat bersama atau konvoi ke Bandar Lampung.