Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Asosiasi Supplier Kopi Lampung (ASKL) akan memberikan pendampingan terhadap sopir truk bermuatan kopi yang terguling di bypass Bandar Lampung.
Mulyadi, Ketua ASKL saat ditemui Tribun Lampung, Kamis (14/7/2022) mengatakan bahwa pihaknya akan mengupayakan pendampingan kepada korban.
Korban diketahui akan membawa kopi dari Way Kanan menuju gudang yang ada di daerah Way Gubak.
Namun saat dalam perjalanan mengalami kecelakaan tunggal.
"Memang sopir ini sering antar kopi, dan mendapat info dari pagi ini kecelakaan makanya saya langsung ke lokasi," kata Mulyadi.
Bisa terjadinya musibah ini dirinya mengaku tidak mengetahuinya.
Sopir Sempat Teriak Minta Tolong
Rismon, sopir truk terguling di bypass Bandar Lampung meminta pertolongan kepada warga pasca kecelakaan tunggal yang dialaminya.
Samudi, warga Jalan Soekarno Hatta Way Gubak Sukabumi atau dekat gudang Sinar Laut yang merupakan saksi kecelakaan tunggal saat ditemui Tribun Lampung, Kamis (14/7/2022) mengatakan, truk yang dikendarai korban sempat oleng dari arah Rajabasa menuju Panjang.
Lalu sesampainya di seberang warungnya truk terguling.
Kejadian sekitar 7.30 wib dan saat itu dirinya mendengar suara rintihan dari korban.
Sopir yang membawa 86 karung dengan berat sekitar 8 ton kopi kering ini sempat teriak "tolong tolong".
Setelah mendengar itu dirinya langsung menolong korban.
Meminta sang sopir untuk mematikan mesin truk.
"Saat saya hendak menolong mesin truk itu masih hidup, lalu saya minta tolong juga mesin itu dimatikan," kata Sumadi.