Pendapatan terdiri pendapatan asli daerah sebesar Rp104.328.396.790.
Kemudian pendapatan transfer sebesar Rp 1.421.645.267.970.
Dan pendapatan lain-lain sebesar Rp 75.848.018.000.
Sedangkan pengeluaran atau belanja terdiri dari belanja operasi sebesar Rp 1.158.089.914.004.
Kemudian ada belanja modal sebesar Rp 116.686.232.476.
Serta belanja tidak terduga sebesar Rp 7.469.956.812.
Dan belanja transfer sebesar Rp 340.829.958.616.
Ardian menyampaikan secara umum, APBD tahun 2021 sudah dilaksanakan hampir sepenuhnya, namun terdapat beberapa program atau kegiatan yang perlu di optimalkan.
“Saya berharap Pemkab dan DPRD Lampung Utara dapat terus bersinergi dengan saling memberi masukan yang sifatnya membangun,” ujarnya. (Tribunlampung.co.id, Anung Bayuardi)