Berita Lampung

Tiap Tahun Kasus Narkotika 100 Jiwa Lebih, BNN: Masyarakat Masih Kurang Peduli

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan bersama Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Lampung Selatan, mengambil langkah serius dalam menangani kasus narkotika di daerah.

"Sehingga bisa disampaikan lebih efektif, lebih dekat dengan keluarga dan tetangganya," ucapnya

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Lampung Selatan Puji Sukamto mengatakan, peredaran narkotika menjadi permasalahan darurat yang harus segera dituntaskan.

Puji mengatakan maraknya peredaran narkotika di tengah masyarakat,  memerlukan penanganan yang lebih intensif lagi.

Oleh karena itu, pemberantasan narkotika kini menjadi tugas dari seluruh elemen pemerintahan dan elemen masyarakat untuk bersinergi melaksanakan Aksi Nasional P4GN.

Puji mengatakan ini menjadi tugas bersama, melaksanakan aksi ini.

"Kabupaten Lampung Selatan ini adalah pintu gerbang, kita punya pelabuhan Bakauheni yang begitu besar dan itu belum bisa terdeteksi barang yang masuk," katanya.

Puji mengungkapkan, Lembaga/Instansi dilingkungan Pemkab Lampung Selatan pada dasarnya telah melaksanakan Rencana Aksi Nasional P4GN.

Namun, terdapat beberapa instansi yang belum memberikan laporan terkait tindakan pencegahan tersebut kepada BNNK setempat.

"Yang paling kecil adalah himbauan secara lisan, paling tidak di kantor kita, keluarga kita," katanya

"Kemudian, menginformasikan dalam setiap kesempatan, baik rapat resmi ataupun perbincangan santai, mengenai bahaya narkoba,sehingga pesan ini bisa tersampaikan," ujarnya

"Karena diimbau saja tidak cukup apalagi tidak sama sekali," tandasnya.

(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)

Berita Terkini