Berita Lampung

Membela Diri usai Truknya Dipukul, Seorang Sopir Dikeroyok 3 Preman di Lampung Tengah

Penulis: Fajar Ihwani Sidiq
Editor: Tri Yulianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Penganiayaan - Seorang sopir truk dikeroyok di Terbanggi Besar Lampung Tengah usai tidak berikan uang untuk beli kopi seorang preman.

Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Tekab 308 Presisi Polsek Terbanggi Besar, Polres Lampung Tengah, Polda Lampung berhasil mengamankan salah satu pengeroyok terhadap sopir truk berinisial AS (42).

Kapolsek Terbanggi Besar Kompol Tatang Maulana mewakili Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya jelaskan penangkapan AS, warga Kampung Terbanggi Besar Kecamatan Terbanggi Besar dilakukan pada Sabtu (1/10/2022).

AS bersama dua temannya mengeroyok seorang sopir bernama Putra (40) warga Lampung Utara hingga korban melapor ke Polsek Terbanggi Besar, Polres Lampung Tengah, Polda Lampung.

Tatang jelaskan, kejadian itu pada hari Rabu 21 September 2022 sekira pukul 19.00 WIB, saat itu korban yang merupakan sopir truk sedang melintas dari arah Kotabumi menuju ke Bandar Lampung.

Selanjutnya ketika korban sampai di pertigaan Kampung Terbanggi besar, ia bertemu pelaku yang hendak menyeberang jalan tepat di depan mobil korban.

Baca juga: Pria Asal Lampung Selatan Nekat Mengakhiri Hidup, Diduga Karena Putus Cinta

Baca juga: PPDS Pulmonologi dan Kedokteran Unila Respirasi Juara 2 Short Movie Competition PIK PDPI 2022

"Pelaku menyeberang jalan sambil berkata kepada korban "bos kopi bos",” jelas Tatang.

"Korban yang saat itu sedang berkendara menjawab perkataan pelaku dengan penolakan," tambah kapolsek.

Kapolsek mengatakan, diketahui korban saat itu menjawab perkataan pelaku dengan nada keras.

"Gak ada, makanya kerja!," kata Kapolsek menirukan tanggapan korban terhadap pelaku.
Lantaran geram, lanjut Kompol Tatang Maulana, pelaku kemudian mengambil kayu yang ada di pinggir jalan untuk membuat perhitungan terhadap korban.

"Pelaku memukul pintu mobil sebelah kanan korban dan mengenai kaca pintu," katanya.

Kompol Tatang Maulana, akibat pukulan yang dilayangkan oleh pelaku, kaca pintu mobil korban pecah.

Korban yang tidak terima, lalu turun dan membawa kayu balok yang diambil dari dalam mobil.

Baca juga: Kepergok Korban, Pencuri Motor di Lampung Tengah Nyaris Diamuk Warga

Baca juga: Pencuri dan Penadah di Lampung Tengah Pasrah Dijemput Polisi di Rumahnya

"Korban turun sambil merekam tindakan pelaku menggunakan Hp," kata Kapolsek.

Kapolsek mengatakan, pelaku pun emosi dan merasa tak mau kalah kemudian langsung memukul korban di bagian wajah.

Kapolsek mengatakan, secara bersamaan datang dua rekan pelaku yang kemudian ikut memukuli korban.

Halaman
12

Berita Terkini