Lantas untuk proses belajar diselesaikan lebih cepat sebagai antisipasi tingginya air.
Untuk kerugian yang diterima oleh sekolah ini untuk sementara hanya tembok yang jebol tersebut.
"Untuk sementara ini hanya tembok tersebut karena semuanya sudah berhasil diamankan," ungkap Kepala Sekolah.
Peralatan komputer milik sekolah tersebut rencanya akan digunakan untuk gladi ANBK tingkat SD juga sudah berhasil diselamatkan.
Baca juga: Polres Tanggamus Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW Gandeng Warga NU
Baca juga: Miliki 41.540 Hektar Kebun Kopi, Tanggamus Penghasil Kopi Terbesar Kedua di Lampung
Untuk kegiatan belajar mengajar sendiri tergantung dari situasi nantinya.
Ia mengatakan, jika air tersebut sudah surut kemungkinan anak-anak akan diarahkan untuk membersihkan kelas masing-masing.
Namun jika masih terendam banjir terpaksa kegiatan belajar mengajar akan dihentikan sementara sampai kondisi kondusif.
(Tribunlampung.co.id/Dickey Ariftia)