Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Hingga saat ini jumlah perempuan yang masuk ke politik terus mengalami peningkatan.
Ketua Komisi Mejelis Pertimbangan PKS Lampung Nenden Tresnanursari mengatakan, peningkatan jumlah perempuan yang masuk ke politik ini akan membuat amanah undang-undang bahwa keterwakilan perempuan dalam parlemen harus 30 persen.
Agar jumlah perempuan yang masuk ke politik bisa terus bertambah, dan agar perempuan yang sudah masuk ke politik semakin yakin berada di politik, maka pemikiran-pemikiran yang membuat perempuan enggan masuk ke politik harus ditepis.
Pemikiran itu seperti, kalau politik tidak cocok untuk perempuan, politik bukan ranah perempuan, dan kalau perempuan masuk ke politik banyak pengorbanan yang harus dilakukan perempuan.
PKS Lampung berusaha menepis pemikiran itu dan mempersiapkan perempuan yang tergabung sebagai kader PKS untuk menjadi anggota legislatif, dengan terus memberikan pembekalan.
Baca juga: Profil Nenden Tresnanursari, Ketua Komisi Majelis Pertimbangan PKS Lampung
Wanita yang juga menjabat sebagai Ketua Kaukus Perempuan Politik Indonesia (KPPI) Provinsi Lampung itu menuturkan, tak hanya PKS, KPPI Provinsi Lampung juga berusaha menepis pemikiran itu, meyakinkan perempuan untuk masuk ke politik.
"Selain itu KPPI Provinsi Lampung juga ingin agar perempuan mau menjadi wakil rakyat di legislatif maupun eksekutif," kata Nenden dalam Bincang Politik, Rabu, 2 November 2022.
Caranya dengan merangkul banyak perempuan dari semua partai politik untuk bergabung di KPPI Provinsi Lampung
Saat sudah bergabung di KPPI Provinsi Lampung, maka KPPI Provinsi Lampung akan rutin memberikan pelatihan, dan mengajak melakukan berbagai kegiatan yang positif.
Kegiatan-kegiatan itu diantaranya dengan memberikan edukasi politik baik kepada masyarakat maupun perempuan, dan advokasi kebijakan publik.
Kemudian membangun jaring, bersinergi, dan berkolaborasi untuk kesejahteraan bersama.
Selain itu masih ada berbagai kegiatan lainnya yang diadakan oleh KPPI Provinsi Lampung
Menurut Nenden semua kegiatan itu selalu rutin dilakukan KPPI Provinsi Lampung setiap bulannya
Tak hanya itu KPPI Provinsi Lampung juga mendukung segala potensi yang dimiliki perempuan, dan saling melengkapi.
Sebab semua perempuan pasti memiliki kemampuan dan kelebihan masing-masing, yang mungkin berbeda dengan perempuan lainnya.
(Tribunlampung.co.id/Jelita Kinanti)