Tribunlampung.co.id, Jakarta - Ruben Onsu dan istrinya Sarwendah mengaku syok ketika sekolah milik mereka dilemari batu.
Menurut Ruben Onsu, hal yang menyedihkan lagi, pelemparan batu itu terjadi saat proses belajar di sekolah masih berlangsung.
Tempat pendidikan untuk anak-anak milik Ruben Onsu dan Sarwendah yang ada di Cipetir, Cikadang, Sukabumi, Jawa Barat sudah beberapa kali dirusak.
Kini pasangan Ruben Onsu dan istrinya Sarwendah mengaku pasrah dan hanya bisa bersabar atas tindakan orang-orang yang tidak bertanggungjawab itu.
Dikutip dari kanal YouTube Indosiar, Ruben Onsu mengungkapkan perasaannya yang kecewa atas kejadian tersebut.
Ruben Onsu, hanya bisa bersabar karena sekolah yang dinamai Taman Pendidikan sudah beberapa kali kena teror.
Baca juga: Ruben Onsu Siap Dipenjara Demi Bela Ayu Ting Ting
Baca juga: Jessica Iskandar Miliki Prinsip Ini saat Lawan Stefanus Budianto
Orang tak kenal melempari batu taman pendidikan milik orangtua dari Betrand Peto tersebut.
Untuk ketiga kalinya, sekolah tersebut kena teror yang membuat anak didiknya sempat ketakutan.
Teror tersebut berupa adanya lemparan batu yang dikenai kaca jendela sekolah milik Ruben Onsu dan Sarwendah hingga pecah.
Diketahui teror tersebut dari orang yang tidak dikenal Ruben Onsu dan Sarwendah.
Saat kejadian berlangsung, terjadi pada siang hari dan ada murid yang sedang melakukan kegiatan belajar.
Ruben Onsu mengungkapkan perasaannya yang kecewa atas kejadian tersebut.
"Kecewa lah sedih," ungkap Ruben, Selasa (15/11/2022).
"Apalagi di situasi yang, itu kan tempat belajar gitu," sambungnya.
Lebih lanjut Ruben menyampaikan bahwa anak-anak yang sedang belajar sempat syok dan kaget.