Tribunlampung.co.id, Metro - Berikut profil Bendahara DPD Partai Gelora Metro, Rafiatul Amanah.
Bendahara DPD Partai Gelora Metro, Rafiatul Amanah merupakan pribadi yang hobi bepergian atau traveling.
Hobi travelling Bendahara DPD Partai Gelora Metro digemarinya sejak remaja atau lebih tepatnya saat masih duduk di bangku SMA.
"Saya hobi bepergian ke berbagai tempat, karena dengan bepergian bisa mendapatkan suasana baru," ujarnya, Minggu (20/11/2022)
Dirinya mengaku dengan travelling, dirinya bisa mencoba tantangan baru.
"Dengan travelling, selain bisa mendapatkan suasana baru, juga bisa mencoba tantangan yang baru juga," ungkapnya.
Baca juga: Akun Palsu Facebook Kabid BKPSDM Lampung Utara Tawarkan Jabatan, Termasuk ke Istrinya
Baca juga: Atasi Masalah Sampah, Dinas Lingkungan Hidup Pringsewu Gandeng Kompas
Wanita kelahiran Metro, 13 Februari 1980 tersebut mengatakan selain hobi travelling, dirinya juga memiliki hobi lain.
Yakni menulis yang telah ditekuninya sejak duduk di bangku kuliah.
"Sejak kuliah saya juga hobi menulis, dengan menulis, saya bisa mengekspresikan atau menuangkan apa yang ada dalam kepala melalui tulisan," bebernya.
Riwayat pendidikan Rafiatul yaitu pernah menimba ilmu di MIN 2 Metro, Ponpes Darussalam Tegineneng, san SMKN 1 Metro.
Setelah itu dirinya melanjutkan kuliah sarjana Ilmu Sosial Islam di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
Bendahara DPD Partai Gelora Metro memiliki pengalaman berorganisasi sebelum terjun ke dunia politik.
Yaitu pernah tergabung dalam Pelajar Islam Indonesia (PII), dan PMII.
Selain itu, dirinya pernah memiliki pengalaman bekerja sebelum menjadi kader partai politik.
Yaitu pernah berprofesi pada Productions House tahun 2000-2006.
Saat ini, dirinya masih bekerja sebagai pemilik Mozza D'Violetta dan berprofesi sebagai wiraswasta sejak 2019 sampai saat ini.
Wanita yang menyukai segala jenis makanan yang enak ini juga menjelaskan pandangannya terkait perpolitikan di Indonesia saat ini.
"Saya melihat terkait perpolitikan di Indonesia saat ini jelas banyak membawa perubahan dari setiap era atau pemerintahan sebelumnya," jelasnya.
Rafiatul juga mengungkapkan sebabnya untuk terjun ke dunia politik.
"Saya ingin punya pengalaman lebih dalam dunia politik serta ingin berkontribusi secara langsung dalam menyuarakan aspirasi rakyat," ungkapnya.
Selain itu, dia juga berpesan kepada anak muda yang ingin ikut terjun dalam dunia politik.
"Berpolitik itu butuh ilmu, bukan sekadar ingin terlihat pintar, jago ngomong dan pintar berretorika,"
"Luruskan niat dan jujurkan hati, karena berpolitik gak cukup dengan modal pintar secara akademik, tapi butuh mental, strategi dan nurani. Bukan sekedar intrik dan akal bulus," pungkasnya.
(Tribunlampung.co.id/Muhammad Humam Ghiffary)