"Yang keempat adalah organisasi kemahasiswaan saya berjanji saya akan menambah anggaran mahasiswa yang tadinya 5,7 persen menggeser ke 10 persen," bebernya.
Program yang terakhir yaitu pencegahan kekerasan dan pelecehan di kampus menjadi isu seksi bagi Asep Sukohar.
Mengingat kekerasan dan pelecehan di kampus kian marak terjadi.
"Yang terakhir ini merupakan isu yang paling seksi."
"Ini bagaimana kita mengaplikasikan permendikbud dalam mengaplikasikan kekerasan dan pelecehan dan alhamdulillah sudah terbentuk dan sudah berjalan."
"Tentunya yang kedepan akan lebih baik lagi," tutupnya.
Sebagai informasi, Plt Rektor Unila Muhammad Sofwan mengatakan, Kemendikbud Ristek dan Ditjen Dikti meminta proses penjaringan calon rektor baru Unila dipercepat dari yang seharusnya dimulai April-Mei 2023, untuk dilakukan tahun ini.
Sejumalah delapan kandidat pun sudah melewati beberapa seleksi sampai hari pemilihan ini.
( Tribunlampung.co.id / Fenty Novianti )