Tribunlampung.co.id, Pesawaran - Pemkab Pesawaran Lampung mencatat sebanyak enam ekor sapi yang terdata untuk kurban Idul Adha tahun 2023.

Ini disampaikan oleh Kabag Kesra Pemkab Pesawaran, Iwan Chandra Gautama kepada Tribun Lampung pada Senin (19/6/2023) di Pesawaran, Lampung.

Iwan mengatakan, tak hanya enam sapi, terdapat empat ekor kambing yang terdata masuk ke dalam daftar hewan kurban Pemkab Pesawaran.

Untuk jenis sapi yang akan dikurbankan oleh pemkab, Iwan mengaku masih belum mengetahui.

Pasalnya saat ini sapi belum dikumpulkan oleh pihaknya.

Sehingga kalau sudah dikumpulkan secara fix nantinya akan diketahui jenis sapi apa yang dikurbankan.

“Jadi, apakah nantinya sapi tersebut jenis limosin, redbull ataupun simental kami belum bisa ngomong,” kata Iwan.

Iwan menjelaskan, sapi yang telah berkumpul tersebut berasal dari ASN yang terkoordinir dari pemkab.

Dan kami menyiapkan surat edaran bagi ASN yang mau melakukan hewan kurban dan menghubungi kontak yang tertera.

“Tentunya ada yang berasal dari pejabat di lingkungan pemkab Pesawaran dan Insya Allah dari Bupati Dendi Ramadhona juga,” katanya.

Iwan mengatakan, dalam proses kurban, nantinya akan didistribusikan pada beberapa titik.

Dan distribusinya juga telah dipersiapkan dengan adanya panitia kurban di Islamic Center Pesawaran.

“Sudah dibentuk kepanitiannya, untuk menampung dan menyalurkan hewan kurban kepada warga yang menerima,” jelasnya.

Dalam proses penerimaan hewan kurban, nantinya akan terus diupdate, tentu itu selaras dengan data yang masuk.

Saat ditanya terkait kesehatan hewan kurban, pemkab Pesawaran melalui Disnakbun sudah melepas Satuan Tugas (Satgas) Kurban.

Menurut Iwan, karena saat ini terdapat dua jenis penyakit ternak yang harus dipantau.

Pasalnya pada sapi terdapat jenis penyakit LSD dan kambing PMK.

Dan dalam pelaksanaan kurban tahun ini tentunya diharapkan akan berjalan lancar dan terus menjalankan sunnah-sunnah yang terdapat dalam Al-Quran.

(Tribunlampung.co.id/Oky Indra)