Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Lima armada kebersihan akan diperuntukan membantu Pandawara mengangkut sampah dari pantai Jalan Ikan Selar, belakang Puskesmas Sukaraja, Bumi Waras, Bandar Lampung seusai jam kerja.

Hal itu di sampaikan Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemkot Bandar Lampung, Budiman P Mega.

Budiman mengatakan, hal itu lantaran keterbatasan armada sampah yang dimiliki oleh Pemkot Bandar Lampung.

"Kita turunkan 60 Satgas kali," katanya, Minggu (9/7/2023).

"Kita juga siapkan 5 kendaraan untuk mengangkut sampah usai jam kerja," kata Budiman, Minggu (9/7/2023).

Hal itu lantaran keterbatasan mobil sampah yang digunakan untuk mengangkut sampah yang ada di setiap sudut Kota Tapis Berseri.

"Tapi usai jam kerja ya, karena mereka kan harus kerja. kendaraan kita juga kan terbatas," ucapnya.

Ia menjelaskan, jika mobil sampah semua dikerahkan untuk membantu mengangkut sampah pantai di Jalan Ikan Selar, maka sampah di Kota Bandar Lampung lainnya akan menumpuk.

"Kita nggak bisa mutlak semua mobil harus dikerahkan ke sana," ucapnya.

"Karena kan nanti sampai di Bandar Lampung numpuk semua jadinya, karena mobil kita terbatas," ujarnya.

Ditanya terkait jam clean up yang dilakukan sejak pukul 07.00 WIB yang artinya masih di jam kerja, Budiman mempersilakan.

"Ya nggak papa dibersihkan, nanti tumpuk saja, setelahnya kita yang angkut," ujarnya.

"Karena kita lihat dulu perkembangan besok, sementara 5 mobil. Tapi kita lihat, karena mobil kita terbatas. Selesai mereka kerja, baru kita geser ke sana," pungkasnya.

Diketahui dalam pemberitaan sebelumnya, Melalui akun instgramnya, Pandwara Group mengajak seribu masyarakat yang ada di Provinsi Lampung untuk beramai-ramai membersihkan pantai di Jalan Ikan Selar, Bandar Lampung, besok.

Dalam salah satu unggahan video instagram @PandawaraGroup, personel Pandawara mengimbau dan mengajak masyarakat membersihkan pantai yang disebut terkotor nomor 2 di Indonesia itu.