Tribunlampung.co.id, Bojonegoro - Kisah perjuangan Fabian R Respati (14), lolos dari bus yang alami kecelakaan maut, saat menemani bibinya umrah, diceritakan oleh ayah kandungnya.
Diketahui, Fabian menjadi satu di antara korban selamat dari insiden kecelakaan jemaah umrah di sekitar Jeddah Arab Saudi Kamis (20/3/2025).
Bus dari Travel Madani Alam Semesta mengalami kecelakaan di Wadi Qudeid, Arab Saudi, dan mengakibatkan 6 WNI meninggal serta 11 orang luka-luka.
Agung Hari, ayah kandung Fabian mengaku masih tidak menyangka bahwa perjalanan ibadah umrah yang dilakoni sang kakak Eny Soedarwati dan putranya itu bakal menjadi musibah dan duka bagi keluarga besarnya.
Fabian berangkat umrah karena diajak bude (kakak dari sang ayah), Eny Soedarwati, anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro yang menjadi satu di antara korban meninggal dalam kecelakaan ini.
"Fabian diajak berangkat umrah sama mbak yu ku (Eny Soedarwati) untuk menemaninya di sana (umrah). Mereka berangkat pada minggu kemarin tanggal 16 dan rencananya akan kembali ke tanah air tanggal 2 april atau H+2 hari raya (Idul Fitri)," bebernya.
Kecelakaan terjadi usai jemaah ambil miqat
Berdasarkan informasi yang diterimanya, pada hari naas itu Fabian bersama Eny tengah dalam perjalanan dari Madinah menuju Makkah.
Sebelum terjadi kecelakaan, ulas Agung, ia sempat berkomunikasi dengan Fabian untuk mengingatkan agar fokus menjalankan ibadah umrah.
"Komunikasi terakhir, saat dia (Fabian) mau mengambil miqot di Bir Ali, saya pesan pada Fabian, Le (nak) setelah ambil miqot jangan main HP, langsung dimatikan, sudah fokus ibadah saja," ulasnya.
Rupanya, setelah mengambil miqot dan meneruskan perjalanan menuju Makkah, bus yang ditumpangi Fabian dan Eny mengalami kecelakaan.
Bus menabrak mobil Jeep yang tumpangi warga Bangladesh hingga akhirnya terguling dan terbakar.
"Ada dari perwakilan travel datang ke rumah memberi info tentang kecelakaan, katanya ada 6 orang yang meninggal."
"Lha terus tak tanya, anak ku pie mbak ku pie (anak dan kakak saya bagaimana) dijawab mbak sampean meninggal dunia dan anak sampean selamat," ucap Agung mengulang percakapannya dengan orang travel.
Mendapat kabar kecelakaan itu, seketika Agung beserta keluarganya menjadi syok dan sempat tidak percaya dan menyangkal kabar musibah itu.