Polisi Masih Menyelidiki
Hingga saat ini, polisi masih mendalami motif dan penyebab pasti kejadian.
Kapolsek Majalaya, Iptu Dede Komara, belum memberikan keterangan lebih lanjut dan meminta awak media menghubungi pihak Humas Polres Karawang.
Namun, hingga berita ini diturunkan, Kasi Humas Ipda Solihin belum memberikan jawaban.
Sementara itu, anak-anak pasangan tersebut, termasuk bayi lima bulan yang ditemukan dalam kamar, kini mendapat perhatian khusus dari warga dan pihak berwenang.
Belum diketahui siapa yang akan merawat mereka ke depannya.
Luka yang Tak Terlihat
Di balik garis polisi dan kamar yang dipenuhi darah, luka paling dalam mungkin justru tak kasat mata: trauma seorang anak yang harus menyaksikan dua orang tuanya meregang nyawa di hadapannya.
“Dia yang buka pintu, dia yang bilang orang tuanya meninggal. Bayangin, umur lima tahun harus lihat semua itu,” ujar Dita pelan, sambil mengusap matanya.
Karawang kehilangan dua nyawa dalam satu malam.
Tapi yang paling memilukan adalah hilangnya rasa aman dan kasih sayang dari kehidupan seorang anak yang bahkan belum mengerti sepenuhnya apa arti kehilangan.
Baca juga: Geger Mama Muda Tewas di Depan Bayinya, Suami Ditemukan Dalam Kondisi Kritis
( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / TRIBUNJATENG.COM )