Selain itu Enos Tipagau dan kelompoknya juga terkenal tidak segan menghabisi nyawa warga sipil yang mendukung dan hidup dalam bingkai NKRI.
Lucky menjelaskan dalam beberapa aksinya, Enos Tipagau membakar rumah-rumah warga, honai adat, sekolah, dan Puskesmas, di mana aksi ‘bumi hangus’ tersebut, bukan hanya menimbulkan kerugian material, tapi juga trauma bagi masyarakat utamanya anak-anak dan perempuan Papua.
“Yang tak kalah keji, kelompok ini menjadikan remaja dan anak muda sebagai tameng hidup saat mereka melakukan serangan terhadap Pos Keamanan TNI/Polri antara lain di Distrik Baitapa dan Desa Mamba Distrik Sugapa,” ungkap Lucky.
Selain itu, Enos Tipagau dan kelompoknya juga seringkali melakukan penyanderaan terhadap warga dan tenaga kerja dari luar Papua yang bekerja di proyek-proyek infrastruktur.
Para korban disiksa dan dibunuh sebagai bentuk propaganda dan teror ketakutan di wilayah Papua.
“Ini masalah waktu saja ya (penumpasan OPM), dengan dukungan penuh dan simpati masyarakat khususnya OAP kepada kami, Insya Allah saudara kita ufuk timur Indonesia ini dapat segera hidup dengan aman, damai, makmur dan sejahtera,” kata Lucky.
Daftar Kejahatan Enos Tipagau
Berikut ini sejumlah daftar kejahatan yang dilakukan Enos Tipagau:
1. 15 Februari 2021 terlibat kontak tembak di Kampung Mamba, Kabupaten Intan Jaya, yang menyebabkan gugurnya seorang prajurit TNI, almarhum Prada Ginanjar.
2. 8 Februari 2021 terlibat penembakan terhadap warga sipil bernama Ramli NR.
3. 26 Oktober 2021 terlibat kontak tembak di Kampung Mamba, Distrik Sugapa, yang mengakibatkan korban luka atas nama Asep Herman (anggota TNI), Yoakim Majau (6 tahun), serta korban meninggal dunia, Apertinus Sondegau (2 tahun).
4. Enos juga diketahui memerintahkan Undius Kogoya untuk mengirimkan senjata, dan menyatakan bahwa kelompoknya telah siap melakukan penyerangan.
5. 29 Oktober 2021 terlibat pembakaran kios dan satu unit mobil ambulans milik Bandara Bilorai, yang terjadi di kompleks bandara tersebut, Kabupaten Intan Jaya.
(Tribunlampung.co.id/Tribunnews.com)