Kecurigaan Istri Bos Bank BUMN atas Kematian Ilham Pradipta, "Kok Bisa?"

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENCULIKAN BOS BANK - Jenazah Mohammad Ilham Pradipta, Kepala Kantor Cabang Perwakilan (KCP) bank BUMN selesai diautopsi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (21/8/2025). Jasad bos Bank BUMN itu dimakamkan di Bogor.

Terakhir, Hery berujar bahwa pihaknya akan terus mengawal peristiwa ini.

Dan jika didapatkan informasi terbaru, Hery akan senantiasa memberikan update perkembangannya.

“Nanti kalau ada berita positif, nanti akan kami update,” imbuhnya.

Pada kesempatan yang sama, Anggota Komisi VI DPR, Ismail Bachtiar, juga turut menyoroti kejadian ini.

Dia menyampaikan bahwa menghindari hal serupa yang terjadi, perbankan perlu untuk memperhatikan risiko dari target yang diberikan bank.

Kemudian, dia juga turut menyampaikan belasungkawa mengenai kejadian ini.

“Mohon maaf, semoga kejadian yang baru viral hari ini itu tidak terkait dengan kejadian yang terjadi oleh bank BRI, Pak, khususnya ditemukan, mohon maaf sekali lagi semoga ini tidak terkait, jenazah Kepala Cabang Bank BRI yang ditemukan meninggal dunia setelah kemarin videonya viral diculik oleh sekelompok orang,” kata Ismail.

Ditemukan Tanda Kekerasan

Sementara itu, Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati Brigjen Prima Heru Yulihartono menyampaikan bahwa jenazah diterima pada Kamis (21/8/2025) pukul 12.48 WIB berdasarkan surat permintaan penitipan mayat dari Polsek Serang Baru.

Saat diserahkan jenazah menggunakan pakaian batik berwarna cokelat dan celana panjang cokelat muda.

"Ditemukan tanda kekerasan luka-luka pada bagian luar dan dalam tubuh korban akibat benda tumpul di bagian dada dan leher," ucapnya kepada wartawan, Jumat (22/8/2025).

Selain itu, tim juga melakukan pengambilan sampel untuk pemeriksaan DNA dan toksikologi forensik. 

“Seluruh sampel diserahkan kepada penyidik untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut,” jelasnya.

Pemeriksaan autopsi selesai pada pukul 19.00 WIB.  Jenazah kemudian dimandikan, kemudian dilakukan pemulasaran serta diserahkan kembali kepada pihak keluarga pada pukul 19.41 WIB di hari yang sama.

Brigjen Prima Heru kembali menegaskan, hasil pemeriksaan lengkap akan diberikan kepada penyidik setelah seluruh uji penunjang selesai dilakukan.

Baca juga berita terkini lain

Tags:

Berita Terkini