Sifat Ahmad Sahroni Dibongkar Pak RW, Prihatin Rumah Dijarah Massa Tak Dikenal

Sifat anggota DPR RI fraksi Partai NasDem, Ahmad Sahroni, dibongkar Ketua RW di tempat tinggalnya di kelurahan Kebon Bawang, Kecamatan Tanjung Priok.

TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
SIFAT AHMAD SAHRONI - Ketua RW 06 Kelurahan Kebon Bawang, Sugeng Riyanto, mengungkapkan sumbangsih Ahmad Sahroni kepada warga di sekitar rumahnya. Ia juga merasa prihatin melihat rumah Ahmad Sahroni yang beberapa waktu lalu dijarah massa tak dikenal. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Tanjung Priok - Sifat anggota DPR RI fraksi Partai NasDem, Ahmad Sahroni, dibongkar Ketua RW di tempat tinggalnya di kelurahan Kebon Bawang, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Ternyata, selama tinggal di kawasan Kebon Bawang tersebut, Ahmad Sahroni banyak membantu warga sekitar kediamannya.

Deretan sumbangsih Ahmad Sahroni untuk warga Kebon Bawang diungkap Ketua RW 06, Sugeng Riyanto, seusai rumah politikus NasDem itu dijarah massa.

Sugeng mengaku prihatin dan merasa kasihan dengan kondisi rumah Sahroni yang porak poranda usai digeruduk ratusan orang pada Sabtu (30/8/2025).

Penjarahan adalah tindakan kriminal berupa perampasan atau pencurian secara massal yang dilakukan oleh sekelompok orang, sering kali memanfaatkan situasi kekacauan atau ketidaktertiban. Aksi ini berbeda dengan pencurian biasa karena biasanya terjadi dalam skala besar dan tanpa pengawasan hukum yang efektif.

Dikutip Tribunlampung.co.id dari TribunJakarta.com, menurut Sugeng, sejak menjadi anggota DPR RI, Ahmad Sahroni kerap berbagi dengan masyarakat.

Mulai dari pembagian daging kurban saat Iduladha, paket sembako ketika Lebaran, hingga bantuan sosial di masa pandemi Covid-19.

"Kalau sumbangsih ya memang dari dia jadi anggota DPR, ya banyak. Misalkan kegiatan-kegiatan tahunan, kayak Lebaran Haji, itu Bapak Haji Ahmad Sahroni motong kurban dan dibagikan kepada setiap RW mungkin di Kelurahan Kebon Bawang. Hampir setiap tahun ada," ungkap Sugeng, Selasa (2/9/2025).

Tak hanya itu, Ahmad Sahroni juga aktif menggelar santunan anak yatim serta pengajian rutin setiap Jumat.

"Santunan anak yatim pun berjalan. Pengajian setiap Jumat itu ada," kata Sugeng.

Di tengah sorotan publik atas ucapan kontroversial Sahroni terkait desakan pembubaran DPR, Sugeng menegaskan aksi perusakan dan penjarahan tak sepatutnya terjadi.

Ia menduga banyak pelaku yang justru berasal dari luar wilayah Kebon Bawang.

Ia pun merasa kasihan dengan Ahmad Sahroni setelah rumah tersebut mengalami kerusakan parah dan barang-barang di dalamnya dikuras massa yang beringas.

"Ya, kasihan juga ya. Artinya beliau memang tinggal di wilayah RW 04 yang berbatasan dengan RW 06," katanya.

"Nah, ya apapun yang dilakukan, mungkin ucapan, mungkin apa, namanya manusia tuh kadang juga bisa terpeleset dengan ucapan-ucapan itu," sambungnya.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved