Berita Terkini Nasional

Terkuak Cara Sindikat Kejahatan Perbankan Kuras Rekening Ari Wibowo, Rp 750 Juta Raib

Ari Wibowo seorang nasabah bank di Kota Salatiga, Jawa Tengah gigit jari setelah mendapati uang di rekeningnya ludes.

Tribunlampung.co.id / Deni Saputra
ILUSTRASI UANG - Terkuak cara sindikat kejahatan perbankan kuras uang di rekening Ari Wibowo hingga Rp 750 juta raib. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jawa Tengah - Akhirnya terungkap cara sindikat kejahatan perbankan kuras saldo Rp 750 juta di rekening Ari Wibowo.

Ari Wibowo seorang nasabah bank di Kota Salatiga, Jawa Tengah gigit jari setelah mendapati uang di rekeningnya ludes.

Uang yang seharusnya ada di rekening sekitar Rp 750 juta hilang begitu saja tanpa bekas.

Usut punya usut ternyata rekening Ari Wibowo dibobol komplotan sindikat kejahatan perbankan.

Atas kondisi tersebut Ari Wibowo melapor polisi dan ditindak lanjuti dengan serangkaian penyelidikan.

Alhasi polisi berhasil membongkar kejahatan perbankan dan meringkus tiga pelakunya.

Terkait bagaimana kasus perbankan tersebut terbongkar, berikut ini ulasannya:  

Awal Mula Kasus Terungkap

Kasus itu bermula ketika Ari Wibowo tidak bisa mengakses aplikasi perbankan miliknya. 

Setelah dicek ke pihak bank, kartu ATM atas nama Ari Wibowo telah diganti di kantor cabang Pare-Pare tanpa sepengetahuannya. 

Sejak saat itu uang dalam rekening korban ditarik dan ditransfer secara bertahap oleh pelaku selama empat hari berturut-turut.

Saldo korban terkuras habis dengan total kerugian mencapai Rp750.747.508. Tindakan kejahatan itu tidak dilakukan secara sembarangan. 

Pakai KTP Palsu

Dua pelaku yakni Agussalim dan Sunarti datang ke kantor cabang bank dengan membawa identitas palsu berupa KTP atas nama korban. 

Meski identitas di KTP mencantumkan nama asli korban, foto yang digunakan adalah milik pelaku.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved