Berita Terkini Nasional

Sosok E Pejabat Majalengka Viral Selingkuh, Bupati Tak Menyangka: Orangnya Pendiam

Sebab Bupati Majalengka Eman Suherman tidak menyangka jika E telah berselingkuh dengan wanita asal Pangandaran.

tribunnews
ILUSTRASI SELINGKUH - Sosok E pejabat Pemkab Majalengka yang viral selingkuh membuat Bupati Eman Suherman tak menyangka karena orangnya pendiam. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jawa Barat - Sosok E pejabat Pemkab Majalengka yang belakangan ini viral karena selingkuh membuat Bupati Eman Suherman kaget.

Sebab Bupati Majalengka Eman Suherman tidak menyangka jika E telah berselingkuh dengan wanita asal Pangandaran.

Selama ini E di mata Bupati Eman Suherman terkenal sebagai sosok yang mempunyai citra positif. Kinerjanya pun baik sehigga baru saja naik jabatan.

"Kalau dari sisi kinerja, laporannya baik. Makanya kemarin dia naik jabatan. Tapi kalau ada isu seperti ini, saya juga kaget. Orangnya dikenal pendiam dan tidak banyak bicara," beber Eman. 

Skandal pejabat inisial E tersebut viral setelah wanita yang diduga selingkuhannya nekat buka-bukaan di media sosial (medsos).

Alhasil pengakuan wanita terkait skandal pejabat itu membuat geger di lingkungan Pemkab Majalengka.

Wanita tersebut blak-blakan soal hubungan gelapnya dengan pejabat Pemkab Majalengka diduga gara-gara kehamilannya diragukan.

Ternyata oknum pejabat Pemkab Majalengka ini mempunyai alasan sendiri meragukan kehamilan wanita berinisial Y.

Namun pejabat tersebut mengakui pernah berhubungan badan dengan wanita bukan pasangan sahnya itu.

Pejabat Pemkab Majalengka terlibat skandal perselingkuhan dengan wanita Y tersebut berinisial E.

Kasus ini mencuat setelah Y mengunggah pernyataan di media sosial yang menyebut dirinya hamil akibat hubungan terlarang dengan E.

E sendiri telah diperiksa oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Majalengka dan mengakui hubungan terlarangnya dengan Y.

Akui jadi simpanan pejabat, Y buka suara terkait awal mula dirinya berkenalan dengan E.

Perkenalannya dengan E terjadi pada Maret 2025 lalu melalui media sosial Instagram.

E tiba-tiba mengirimi Y pesan di Direct Message (DM) dan meminta nomor rekening untuk mengirimkan uang dengan dalih sebagai Tunjangan Hari Raya (THR).

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved