Fakta Sebenarnya Pernikahan Mbah Tarman dan Sheila Arika, Ternyata Lagi Honeymoon

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Pacitan - Fakta sebenarnya pernikahan viral antara Tarman (74) dan Sheila Arika (24), sempat disebut bermasalah lantaran pengantin pria kabur, tapi ternyata tidak.

Polisi memastikan jika tidak ada permasalahan dari pernikahan antara Tarman dan Sheila Arika. Bahkan, keduanya saat ini sedang asyik bulan madu alias honeymoon.

Warga Pacitan, Jawa Timur, sempat digegerkan dengan pernikahan beda usia 50 tahun, antara Tarman dan Sheila Arika, hingga viral di media sosial.

Tak hanya pernikahan beda 50 tahunnya yang ramai diperbincangkan, tapi juga mahar cek senilai Rp3 miliar yang diberikan oleh mempelai laki-laki.

Pernikahan adalah ikatan lahir dan batin antara seorang pria dan seorang wanita sebagai suami istri, yang bertujuan untuk membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa.

Dikutip Tribunlampung.co.id dari TribunJatim.com, Kapolres Pacitan, AKBP Ayub Diponegoro Azhar, ikut memberikan keterangan soal kabar kaburnya Tarman ini.

Ia mengatakan, setelah mengecek di lapangan, keduanya tengah honeymoon atau bulan madu di Purwantoro, Wonogiri, Jawa Tengah.

"Setelah kami konfirmasi di lapangan yakni rumah mempelai wanita, fakta menunjukkan bahwa saudara T bersama istrinya saudari S, saat ini sedang honeymoon di Purwantoro, Wonogiri,"

"Hal itu juga diperkuat dengan video call dari pihak keluarga perempuan," ujar Ayub, dikutip dari Kompas.com.

Selain itu, ia menyebut, pihak kepolisian telah mendatangi rumah orang tua mempelai wanita dan menanyai terkait cek Rp3 miliar yang dikabarkan cek palsu.

"Kami menanyakan langsung ke pihak keluarga perempuan apakah merasa dirugikan dengan adanya cek Rp 3 miliar itu,"

"Jawaban mereka jelas, tidak merasa dirugikan,"

"Bahkan, mereka menyampaikan bahwa cek tersebut akan dicairkan," terang Ayub.

Meski begitu, pihaknya tetap melakukan edukasi terhadap keluarga mempelai wanita agar tak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

Di sisi lain, Kepala Desa Jeruk, Haris Kuswanto mengatakan bahwa berita kaburnya Tarman tidaklah benar.