Berita Terkini Nasional
Alasan Ahmad Sahroni Robohkan Rumah Mewahnya di Tanjung Priok
Ahmad Sahroni ungkap alasan robohkan rumah mewahnya di kawasan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, baru-baru ini.
Ringkasan Berita:
- Anggota DPR nonaktif Ahmad Sahroni merobohkan rumah mewahnya di Kebon Bawang setelah bangunan itu dijarah dan dirusak massa pada akhir Agustus 2025.
- Ia menilai rumah tersebut sudah tidak layak huni dan membahayakan, sehingga memutuskan membongkar dan membangunnya kembali.
- Dalam doa bersama warga, ia menegaskan keputusan itu sebagai bentuk berdamai dengan keadaan. Sahroni mengatakan rumah baru nanti akan dibangun dengan struktur lebih kuat.
Tribunlampung.co.id, Jakarta - Anggota DPR Nonaktif Ahmad Sahroni ungkap alasan robohkan rumah mewahnya di kawasan Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara, awal November 2025 ini.
Ramah tersebut sebelumnya dijarah dan di rusak massa pada akhir Agustus 2025 lalu.
Melansir Warta Kota, Ahmad Sahroni mengatakan bangunan rumahnya tersebut sudah tidak layak untuk ditempati pasca penjarahan dan perusahan pada akhir Agustus lalu.
Sehingga, Ahmad Sahroni memutuskan merobohkan dan akan membangun ulang rumahnya tersebut.
Rencana tersebut sudah disampaikan anggota DPR dari Fraksi Partai Nasdem tersebtu dalam sebuah doa bersama yang dihadiri tokoh masyarakat, ketua RT dan RW, serta warga sekitar.
Momen itu menjadi penegasan bahwa ia memilih berdamai dengan keadaan sekaligus menata ulang kehidupannya di lingkungan yang telah ia huni selama bertahun-tahun.
Dalam pernyataan yang ia sampaikan melalui siniar YouTube pada Kamis (13/11), Sahroni menjelaskan bahwa pembongkaran dilakukan atas keputusannya sendiri. Ia menilai struktur yang tersisa sudah tidak lagi aman setelah diterjang amukan massa.
“Iya, mau gue robohin saja karena sudah enggak oke. Jadinya, gue robohin,” ujarnya.
Meski harus merelakan bangunan lamanya, Sahroni menegaskan bahwa rumah yang akan dibangun sebagai pengganti nantinya akan memiliki struktur lebih kuat dan lebih siap menghadapi risiko serupa.
“Rumah gue ini mau gue renovasi. Rumah yang gue bangun nanti akan lebih kuat,” tutur pria yang dikenal luas di dunia otomotif itu.
Tekadnya untuk tetap tinggal di Tanjung Priok juga tidak berubah.
Sahroni menegaskan bahwa ia tidak memiliki rencana untuk pindah meski sempat menjadi korban kerusuhan.
“Gue enggak akan pindah ke mana-mana, gue tetap di sini dan tetap dengan kondisi yang sama,” katanya.
Di tengah proses renovasi rumah, Sahroni tak lupa menanggapi berbagai perhatian publik terhadap kendaraan pribadinya yang juga terdampak dalam insiden tersebut.
Dengan nada seloroh, ia berkata, “Nanti mobil gue ditaruh di dinding,” seolah memberi ruang humor di balik peristiwa yang sebenarnya penuh tekanan dan kerugian.
| Tembak Pedagang Bakso, Pelaku Mengaku Hanya Disuruh Orang Lain |
|
|---|
| Pembunuh Sahroni Sekeluarga sempat Beri Susu Cucu Korban karena Nangis, Akhirnya Dibunuh |
|
|---|
| Pedagang Bakso Ditembak Mati Penagih Utang, Tersangka Lain Dicari sampai Luar Negeri |
|
|---|
| Kesaksian Daryana Korban Selamat Tanah Longsor Cilacap, Istri dan Anaknya Tewas |
|
|---|
| Nasib Siswi Tidak Mampu yang Sandalnya Dipotong Guru, Viral hingga Dapat Bantuan Sepatu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/RUMAH-SAHRONI-Rumah-politikus-NasDem-Ahmad.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.