5 Insiden Perayaan Tahun Baru yang Tak Disangka-sangka, dari Pesta Jadi Petaka
Di tengah suasana ramai dan hiruk pikuk perayaan, pesta tahun baru ternyata juga ada yang berakhir dengan petaka.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Perayaan tahun baru di berbagai belahan dunia dirayakan dengan cara yang berbeda-beda. Ada yang menggelar pesta rakyat, karnaval, doa bersama, dan sebagainya.
Perayaan tahun baru ternyata tak melulu menjadi kisah semarak yang membahagiakan orang-orang.
Di tengah suasana ramai dan hiruk pikuk perayaan, pesta tahun baru ternyata juga meninggalkan duka.
Pada 2015 silam, pesta tahun baru di sejumlah negara ternyata harus berakhir dengan tragis.
Baca: Tiup Terompet Rayakan Tahun Baru? Waspadalah, Puluhan Orang Meninggal Gara-gara Ini
Baca: Cucu Liem Sioe Liong Meninggal - Franciscus Welirang: Putri Kami Terpeleset
Baca: 10 Artis Muda yang Bakal Bersinar di Tahun 2018, No 5 Video Vulgarnya Sempat Beredar
1. Puluhan orang tewas gara-gara uang palsu

Perayaan tahun baru seharusnya diwarnai kegembiraan dan suka cita. Namun ini tidak terjadi di Shanghai, China.
Perayaan tahun baru 2015 berujung duka. Sebanyak 36 orang meninggal dan 47 orang luka-luka.
Peristiwa naas ini berawal ketika ribuan orang berkumpul di Chenyi Square, sebuah tempat bersejarah di disctrik Bund yang menghadap Sungai Huangpu sekitar pukul 23.35 waktu setempat. Massa mulai bergejolak ketika seseorang melemparkan uang palsu dari balkon sebuah klub malam.
Orang-orang mulai mengambil dan berebutan uang yang ditebar tersebut. Akibat perebutan itu sebagian orang terinjak-injak. Sebagian besar adalah wanita.
Saksi mata mengatakan, terlalu banyak orang pada saat itu. Seorang fotografer, mengatakan, situasi pada saat itu tidak terkontrol. "Banyak orang yang menangis. itu saat terburuk melihat orang," katanya.
2. Pesta kembang api jadi tragedi

Sedikitnya 60 orang tewas dan 250 lainnya cedera karena terinjak-injak dalam pesta tahun baru di Abidjan, kota terbesar di Pantai Gading.