Wanita Cantik Ini Rebutan Tas dengan Bandit Bermotor, Saat Dibuka Ternyata Isinya Bikin Melongo
Wanita Cantik Ini Rebutan Tas dengan Bandit Bermotor, Saat Dibuka Ternyata Isinya Bikin Melongo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Aksi bandit jalanan dengan modus gembos ban dan pecah kaca kembali terjadi di Bandar Lampung.
Kali ini, Jumat (19/1), para pelaku yang diperkirakan berjumlah lima orang menyasar seorang ibu muda yang baru mengambil uang dalam jumlah besar dari bank.
Sempat terjadi perebutan tas berisi uang senilai Rp 450 juta antara korban, Hesty Warsini, dengan pelaku di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Bumi Waras, Kecamatan Bumi Waras, dekat Terminal Sukaraja sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca: Tol Lampung Diresmikan Jokowi, Gubenur Ridho Ficardo Banggakan Ini
Beruntung, Hesty berhasil mendapatkan kembali uangnya setelah tarik-tarikan tas dengan pelaku.
Kapolsek Telukbetung Selatan, Komisaris Listiyono Dwi Nugroho, mengatakan, satu dari lima pelaku pencurian modus gembos ban dan pecah kaca berhasil diamankan polisi.
Pelaku berinisial P, warga Palembang, Sumatera Selatan.
Menurut Listiyono, polisi juga menyita barang bukti berupa satu unit kendaraan Yamaha Vixion, paku payung, dan pecahan busi.
"Paku payung dan pecahan busi tersebut merupakan alat yang pakai pelaku untuk menjalankan aksinya," kata Listiyono, Jumat (19/1).
Hesty menuturkan, peristiwa itu bermula setelah dirinya mengambil uang di Bank BRI Jalan Laksamana Malahayati, Telukbetung Selatan, Jumat sekitar pukul 10.30 WIB.
Juragan jagung asal Desa Sidorejo, Kecamatan Sekampung Udik, Lampung Timur, itu datang seorang diri ke bank dengan mengendarai mobil Honda Brio BE 1302 AX.
"Uang itu mau saya pakai untuk pembayaran jagung," kata Hesty di Mapolsek TbS, kemarin. Saat keluar dari bank, Hesty langsung menuju mobilnya dan meletakkan tas berisi uang tersebut, di bawah kursi samping pengemudi.
Baca: Bikin Nggak Bisa Tidur, Ini Pesona Cantiknya Tara Basro dalam Balutan Kebaya Bali
Hesty menduga sudah dijadikan sasaran oleh pelaku sejak dari dalam bank. Dugaan tersebut karena saat dalam perjalanan ada dua orang berboncengan Yamaha Vixion warna putih BE 4658 BM yang berkali-kali mendekati mobilnya.
"Dua orang itu berulang kali bilang ke saya kalau ban mobil saya kempis. Tapi, saya terus jalan saja, mencari tambal ban," ujarnya.