Ada Pelajar Teler di Kelas Diduga Mabuk Permen Narkoba, Ini Jawaban Pihak Sekolah

Pengakuan dalam video berdurasi 1 menit 46 detik tersebut terjawab setelah orangtua Zaki menanyakan bagaimana ia bisa pingsan.

Penulis: hanif mustafa | Editor: nashrullah
youtube
adegan siswi mabuk 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Video pelajar kelas III Madrasah Tsanawiyah Negeri 2 Bandar Lampung diduga sedang teler dan dirawat di rumah sakit sempat membuah heboh.

Pasalnya pelajar ini diduga teler setelah mengkonsumsi permen narkoba yang diberikan oleh temannya.

Baca: Perlancar Lalu Lintas, Pol PP Tertibkan Pedagang Kaki Lima di Trotoar Jalan Kartini dan Imam Bonjol

Baca: Dinilai Bikin Macet Bandar Lampung, Delapan U-turn Bakal di Tutup, Terbanyak di Jalan Sultan Agung

Pada video yang beredar melalui broadcast WhatsApp tersebut, pelajar yang diketahui bernama Zaki Mubarok (15), warga Sukarame, mengaku sebelum pingsan diberi permen oleh temannya.

Pengakuan dalam video berdurasi 1 menit 46 detik tersebut terjawab setelah orangtua Zaki menanyakan bagaimana ia bisa pingsan.

Walau demikian, saat ditemui, Zaki mengaku dirinya pingsan setelah mengkonsumsi obat sakit kepala yang berada di atas lemari rumahnya.

Baca: Pernah Kampanye Antinarkoba, Aktor Angling Dharma Malah Simpan Sabu dalam Kaleng Permen

"Saya tidak tahu obatnya apa. Saya minum sebelum berangkat sekolah. Nah, saat sampai di sekolah pukul 09.00 WIB saya ngantuk dan tertidur," tutur Zaki, Jumat (23/2/2018).

Zaki mengatakan, orangtuanya juga tidak tahu jenis obat apa yang sudah diminumnya.

"Orangtua saya juga nggak tahu, tapi orangtua saya pesen kalau mau minum obat lagi diminta ngomong dulu," katanya.

Sementara itu, Wakil Kesiswaan MTSN 2 Bandar Lampung, Heru Pranoto (51) menegaskan bahwa anak didiknya pingsan bukan karena memakan permen yang diduga mengandung narkoba, seperti yang ada dalam video broadcast.

"Kalau sehabis makan permen itu nggak. Anak itu sebelum berangkat sekolah paginya minum obat sakit kepala terlalu banyak sehingga ia mengantuk dan tertidur di ruang kelas," katanya.

Masih kata dia, dari pihak rumah sakit juga menyatakan hal tersebut.

Jika yang bersangkutan meminum obat terlalu banyak.

"Memang kata anaknya, semalam sebelum kejadian dia (Zaki) begadang main handphone, jadi pas besoknya bangun pusing dan minum obat," tutupnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved