Subuh-subuh Mau ke Liwa, Truk Boks Malah Terguling di Dekat Flyover MBK

Sopir truk, Syarifudin mengaku sempat banting stir ke ke kanan namun karena terlalu dekat akhirnya menabrak tiang pembatas flyover.

Penulis: hanif mustafa | Editor: nashrullah
Tribunlampung/Perdi
Truk terguling di depan puskesmas kedaton 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Satu unit truk boks colt diesel BE 9742 CQ yang membawa bahan makanan terguling di depan Puskesmas Kedaton, Jalan Teuku Umar, Senin (5/3/2018) pagi.

Akibatnya, arus lalu lintas di Jalan Teuku Umar sempat mengalami kemacetan.

Baca: Pohon Canadian Hemlock Berusia 227 yang Ditanam George Washington Roboh

Informasi yang dihimpun, diduga truk yang dikemudikan Syarifudin (45), warga Jalan KH Ahmad Dahlan, Gg Mawar, Kelurahan Kupang Raya, Bandar Lampung, kehilangan kendali sehingga truk menghantam pagar pembatas flyover di depan Mal Boemi Kedaton.

Saat itu, Syarifudin bersama rekannya AH Kurniawan (52), warga Jalan Martadinata, Pasar Lama Lahat, Sumatera Selatan.

Baca: CPNS 2018 Prioritaskan Formasi Guru dan Tenaga Kesehatan

Wakil Kepala Satuan Lalu Lintas Polresta Bandar Lampung Ajun Komisaris Ridho Rafika mengatakan, evakuasi truk dilakukan di bawah guyuran hujan deras dengan dibantu mobil kendaraan taktis (Rantis) Resceu.

Menurut Ridho, agar lalu lintas tidak menumpuk pihaknya juga tetap membuka jalur Jalan Teuku Umar-Jalan ZA Pagar Alam.

Baca: Mahasiswa Kaget Telat Sehari Saja Bayar UKT dan SPP Didenda Rp 150 Ribu

"Ya tetap kami buka tidak dialihkan, ada 10 anggota yang turun termasuk Direktorat Sabhara," ujarnya.

Sopir truk box BE 9742 CQ, Syarifudin mengaku sempat banting stir ke ke kanan namun karena terlalu dekat akhirnya menabrak tiang pembatas flyover dan terguling.

Ia menceritakan, awalnya truk berada di lajur kiri namun ingin melalui flyover.

Baca: Diguyur Rp 5 Miliar, Dinas PU Bandar Lampung Keruk 6 Sungai Bulan Ini

"Awalnya di kiri, lalu saya ambil ke kanan untuk naik, tapi ternyata saya kurang ke kanan, padahal saya sudah banting kanan, ternyata mepet pembatas dan terguling," ujarnya.

Syarifudin pun mengaku tengah membawa dua ton makanan ringan seperti minuman sachet, sarden, dan kopi Lampung untuk dikirim ke Liwa, Lampung Barat.

"Saya berangkat dari Telukbetung mau ngampas ke Liwa, berangkat dari subuh," tuturnya.

Akibat peristiwa ini, Syarifudin mengalami luka ringan pada bagian tangan kanannya. Sedangkan Kurniawan mengalami syok.

"Cuman bagian tangan kanan saja, luka ringan, kalau dia (Kurniawan) syok," tutupnya.(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved