Diduga Tak Tahan Pisah Ranjang, Tukang Cat Bangunan Bunuh Diri di Pohon Nangka
Yunansyah mengatakan, pada malam sebelum ditemukan gantung diri, Ujang sempat minum kopi dan membeli rokok setengah bungkus.
Penulis: hanif mustafa | Editor: nashrullah
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Warga Jalan Beringin II, Kampung Upas, Kelurahan Talang, Kecamatan Telukbetung Selatan digegerkan dengan seorang pria paruh baya yang nekat mengakhiri hidup dengan cara gantung diri, Jumat (11/5/2018).
Pria yang diketahui bernama Ujang Ismail (59) menggantung di pohon nangka.
Ketua RT 7, Kampung Upas, LK II, Kelurahan Talang, Yunansyah (57) mengatakan, korban baru diketahui sekitar pukul 07.30 WIB.
Baca: Anak Tiri Mayangsari Pernah Beri Bogem Ayahnya, Kehidupannya Kini Sangat Mewah
Baca: Mengenal Aman Abdurrahman, Sosok yang Jadi Tuntutan Para Napi Teroris di Rutan Mako Brimob
Baca: Mayor TNI Gadungan Beli Seragam di Bandung Demi Pikat Wanita
Menurutnya, saat ditemukan kondisi mulut korban sudah mengeluarkan lendir.
"Jadi kan itu pohonnya di belakang rumahnya. Nah, saat dilihat di belakang (rumah), posisi dia (Ujang) menggantung menggunakan tali tambang dan mulut sudah mengeluarkan air lendir," terangnya.
Yunansyah mengatakan, mulanya yang mengetahui adalah tetangga rumah samping yang bernama David.
David awalnya mencoba menyapa Ujang sembari memberi pakan burung dara.
Tapi saat disapa tidak ada jawaban, sehingga David memberi tahu Yunan.
Mendapat informasi itu, Yunan masuk ke rumah dan melihat ke belakang.
"Begitu didekatin ternyata menggantung. Saya lihat mulutnya sudah berlendir. Saya nggak berani mendekat lagi, langsung telepon Bhabinkamtibmas," katanya.
Yunansyah mengatakan, pada malam sebelum ditemukan gantung diri, Ujang sempat minum kopi dan membeli rokok setengah bungkus.
"Ya sekitar pukul 20.00 WIB sampai 22.00 WIB, dia nongkrong di warung sini, beli kopi dan rokok setengah bungkus," tuturnya.
Baca: Ratu Muncikari Asal Bali Kendalikan Ribuan PSK Asuhannya Pakai WhatsApp
Baca: Bapak dan Anak Tewas Diseruduk Sedan di Natar, Korban Terseret 200 Meter
Yunan mengaku, selama ini Ujang dikenal baik oleh tetangganya dan seperti tidak ada masalah.
"Kesehariannya itu dia bekerja sebagai tukang cat bangunan," ujarnya.
Rasta, pemilik warung membenarkan jika Ujang sempat membeli rokok setengah bungkus di warungnya.
