Warga Lebih Memilih Jual Kelapa Gara-gara Harga Kopra Anjlok
Para petani kopra di beberapa daerah di Lampung Selatan menjerit. Pasalnya saat ini harga kopra mengalami penurunan
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: soni
Laporan Reporter Tribun Lampung Dedi Sutomo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA - Para petani kopra di beberapa daerah di Lampung Selatan menjerit. Pasalnya saat ini harga kopra mengalami penurunan yang cukup signifikan.
Jika biasanya harga kopra mencapai Rp. 8 ribu per kilogram. Kini harga kopra hanya sekitar Rp 4 ribu perkilogram.
“Saat ini harga kopra turun. Bahkan sejak awal tahun lalu turun terus,” kata Andi seorang petani pengrajin kopra di Penengahan Lampung Selatan, Senin (14/5).
Baca: Wow, Wanna One Bakal Gelar Konser di Jakarta. Catat Ya, Ini Daftar Harga Tiketnya!
Menurut dirinya, awal tahun lalu harga kopra sempat menyentuh kisaran Rp 10 ribu. Harga terus mengalami penurunan menjadi Rp 8 ribu dan kini hanya Rp. 4 ribu perkilogram.
Baca: Surabaya Jadi Sasaran Teror Bom, Eks Pentolan Jamaah Islamiyah Ungkap Alasannya
“Kalau turun terus seperti ini petani kopra kesulitan. Lebih baik menjual kelapa ke pasaran harganya lebih tinggi,” terang dirinya.
Saat ini harga kelapa untuk kualitas super mencapai Rp 5.000 dan untuk kelapa biasa mencapai Rp. 4 ribu perbutir. Padahal untuk menghasilkan kopra per kilogramnya membutuhkan kelapa minimal 2 butir.
“Dengan perbandingan harga seperti ini, kita lebih baik menjual kelapa utuh ke pasaran. Lebih menguntungkan,” kata Anto petani kelapa lainnya.(dedi/tribunlampung)