Tribun Lampung Utara

Motor Febri Korban Curas di Tanjung Raja Ditemukan di Desa Sabuk Empat

Motor korban pencurian disertai kekerasan, Febri ‎Hartina, ditemukan di desa desa Sabuk Empat.

Penulis: anung bayuardi | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung/Anung
Motor Merk Yamaha N-Max Warna hitam tahun 2018, tanpa nopol, milik korban di kediaman Jumiyem (48), di Desa Sabuk Empat. 

Laporan Reporter Tribun Lampung Anung Bayuardi

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Motor korban pencurian disertai kekerasan, Febri ‎Hartina, ditemukan di desa desa Sabuk Empat.

Tim gabungan Polres Lampura dan Polsek Tanjungraja, menemukan Barang Bukti (BB) sepeda motor Merk Yamaha N-Max Warna hitam tahun 2018, tanpa Nomor polisi (Nopol), milik korban di kediaman Jumiyem(48), di Desa Sabuk Empat RT III / RW IV Kecamatan Abung Kunang, Lampung Utara, Selasa (27/11), sekitar pukul 16.00 WIB.

Kasat Reskrim AKP Donny Kristian Bara’langi, mendampingi Kapolres Lampura AKBP Budiman Sulaksono mengatakan, pihaknya mendapat infomasi dari warga, yang memberitahukan terkait keberadaan sepeda motor milik Febri Hartina yang menjadi korban pembegalan beberapa waktu lalu.

Sebagian Wilayah Lampung Kamis 29 November 2018 Akan Alami Hujan Ringan Hingga Lebat

Yakni berada di kediaman milik Jumiyem, warga Desa Sabuk Empat RT III / RW IV Kecamatan Abung Kunang.

“Mendapat informasi tersebut, pihaknya bersama Polsek Tanjungraja terjun ke lokasi dan melakukan kroscek. Ternyata benar, motor yang berada di kediaman Jumiyem adalah milik Febri Hartina,” katanya, Kamis (29/11).

Menurut Kasat Reskrim, dari penjelasan Jumiyem, saat di interogasi petugas, pada Minggu (25/11) sekira pukul 14.00 WIB, bahwa dirinya didatangi dua orang pria yang salah satunya berinisial BE, tidak lain merupakan tetangganya.

BE datang dengan seorang pria yang tidak dikenalnya, dan menitipkan sepeda motor Yamaha N-Max tersebut kepada dirinya.

“Kini sepeda motor milik korban yang telah ditetapkan menjadi barang bukti tersebut, telah diamankan ke Mapolres Lampura, untuk para tersangka akan segera kita lakukan penangkapan,” tukasnya.

Sebelumnya Identitas para kawanan pelaku begal, yang menimpa Febri Hartina 28 tahun warga Sri Basuki, Kecamatan Kotabumi kabupaten Lampung Utara, terjadi di Jalan Dusun Karang Sambung, Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Tanjung Raja, minggu siang sekitar pukul 11.00 WIB, sudah diketahui oleh pihak kepolisian Polres Lampung Utara.

Kisah Pilu Rw Yang Jadi Budak Nafsu Ayah Kandungnya selama 14 Tahun, Tak Hamil Karena Diberi Ini

Peristiwa nahas ini menimpa istri dari Erwansah, saat berpamitan pergi bersama rekannya untuk reunian di suatu tempat. Korban menggunakan sepeda motor merk Yamaha Nmax yang baru dua hari dibeli, dan membawa uang tunai sekitar 4 juta lima ratus rupiah, dan Handphone Android.

Yang raib dibawa kawanan begal tersebut, saat ini korban tengah perawatan itensif di RS Handayani Kotabumi.

Kapolres Lampung Utara AKBP Budi Sulaksono, Senin 26 November 2018, usai menggelar pers relis membenarkan kejadian pembegalan di Tanjung Raja minggu kemarin tersebut. Dirinya mengatakan bahwa adanya keterlibatan rekan korban.

“Iya benar kejadian semalam, pelakunya adalah rekannya sendiri. Identitas sudah kita ketahui berdasarkan laporan dan kita sudah dapatkan foto pelaku dari fecbook. Pelaku merupakan residivis,” Ungkapnya

Ia menerangkan adanya motif berawal dari pelaku dan korban berkenalan dari media sosial dua bulan lalu. Akhirnya mereka berjanjian untuk bermain bersama, tidak disangka Febri Hartina di lukai dan dirampas harta berharga miliknya.

”Ada dua pelaku Saat melancarkan aksinya mereka menggunakan parang atau senjata tajam,” katanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved