Tribun Pringsewu
Dinas Pertanian Pringsewu Imbau Peternak Waspada Penyakit Unggas Saat Pancaroba
Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Pringsewu mengimbau peternak mewaspadai penyakit unggas pada masa pancaroba.
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: martin tobing
Laporan Wartawan Tribun Lampung Robertus Didik Budiawan Cahyono
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Pringsewu mengimbau peternak mewaspadai penyakit unggas pada masa pancaroba.
Sebab, masa perubahan iklim lebih banyak dampaknya pada unggas ketimbang ternak besar.
Kepala Dinas Pertanian Pringsewu Iskandar Muda mengatakan, dari berbagai penyakit yang muncul dapat berdampak kerugian pada peternak.
Dominan penyakit unggas mengakibatkan pada kematian massal. Seperti flu burung atau avian influenza (AI).
Ia menambahkan, kabupaten setempat memiliki populasi unggas yang cukup tinggi hingga jutaan ekor.
Rinciannya, ayam bukan ras sejumlah 231.312 ekor, ayam pedaging 1.096.170 ekor dan ayam ras petelur 727.750 ekor.
• Disnakertrans Pringsewu Nilai Kesempatan Kerja Tidak Sesuai Potensi Pencari Kerja
Guna mengantisipasi terjadinya penyakit menyerang hewan unggas pihaknya sudah mempersiapkan vaksin di masing-masing Poskeswan.
Jumlahnya dalam pengadaan 2018 kemarin, sebanyak 60 ribu dosis.
Vaksin tersebut hanya diberikan gratis kepada peternak rakyat dengan jumlah di bawah 10 ribu populasi.
Sedangkan bagi pengusaha ternak, biasanya melakukan vaksinasi sendiri.
“Pemerintah biasanya membantu dengan memvaksin ternak unggas masyarakat yang ada di sekitarnya".
"Supaya terhindar penyakit yang bisa mengancam kesehatan unggas peternakan,” jelas iskandar, Kamis (18/4/2019).
• Berkas Perkara Inses di Pringsewu Belum Lengkap
Iskandar menyarankan, masyarakat melakukan usaha seterilisasi kandang.
Tujuannya, ternak terjaga dari ancaman virus atau penyakit dari luar.