Komunitas Ini Mentoring Rutin Gelar Kelas Latih Kerpercayaan Diri
Tidak percaya diri menghalangi seseorang untuk bisa berbuat lebih dan menghambat individu dalam mengekspresikan diri.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: martin tobing
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Lampung Sulis Setia Markhamah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Tidak percaya diri menghalangi seseorang untuk bisa berbuat lebih dan menghambat individu dalam mengekspresikan diri.
Merujuk kondisi itu mematik sekelompok mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Lampung membentuk sebuah wadah untuk saling memotivasi diri bernama Ini Mentoring (IM).
Ketua Komunitas Ini Mentoring (IM) Muhammad Dwi Akbar mengatakan, dia bersama lima rekannya sejak 5 Desember 2018 lalu sering berkumpul membahas bagaimana agar bisa menjadi orang yang memiliki kepercayaan diri tinggi.
Lima rekan Dwi yakni Tedy Haryanto, Dita Fatmala, Raden Tri Buana, Irgy Riskyadi, dan Adella Dannura notabene mahasiswa UIN Lampung jurusan Ilmu Komunikasi memiliki pola pikir serupa.
"Sebenarnya bermula dari 2016 saat saya menyadari punya kepercayaan diri yang kurang".
"Terus mencari cara gimana bisa pede. Lalu saat kuliah bertemu lima teman lainnya yang memiliki permasalahan sama," jelas mahasiswa semester dua ini.
• Cerita Member Coachsurfing Beri Penginapan Gratis ke Traveler
Enam sekawan ini kemudian menggagas terbentuknya IM dan mengajak lebih banyak mahasiswa UIN untuk bergabung.
Wadah ini ada kelas rutin digelar setiap seminggu sekali. Membahas seputar teknik menghadapi ketidakpercayaan diri dan melakukan praktek setiap setelah menerima materi.
"Tujuan utamanya mendorong semua kalangan di Lampung memiliki skill kepercayaan diri".
"Selain itu mengembangkan potensi minat bakat melalui bimbingan rutin bersama Ini Mentoring," jelas Akbar sapaan akrab pria ini.
Salah satu anggota Ini Mentoring Atika Nurwan Indriani menjelaskan, sejak awal masuk UIN diajak temannya gabung IM.
Ia merasa memiliki permasalahan kepercayaan diri.
• NS Islamic Entertainment, Membangun Generasi Milenial yang Aktif Berdakwah
"Merasakan manfaatnya. Jadi orang yang lebih percaya diri, terutama pas presentasi di kelas atau ngomong di depan banyak orang".
"Padahal tadinya malu banget," terangnya.
