Bom Meledak di Sarinah

Istri Terduga Teroris Cuma Tahu Suaminya Sopir Angkot

"Dia (MA) pendiam. Enggak pernah cerita soal pekerjaannya," kata MS di rumahnya, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat.

Kompas.com
Olah TKP rumah terduga teroris kawasan Sarinah, MA, di Kampung Pesanggrahan, RT 02/03, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (15/1/2016). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - MS tampak lemas saat polisi kembali mendatangi rumahnya di Kampung Pesanggrahan, Meruya Utara, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (15/1/2016) malam.

Perempuan 31 tahun tersebut merupakan istri dari MA, terduga teroris yang tewas saat pengeboman dan tembakan di kawasan Sarinah Kamis (14/1/2016).

"Dia (MA) pendiam. Enggak pernah cerita soal pekerjaannya," kata MS di rumahnya, Kembangan, Jakarta Barat, Jumat.

MS bercerita, suaminya merupakan sopir angkot KWK 14 jurusan Citraland-Garden. Ia hanya bertemu suaminya saat pagi dan malam hari.

"Kerjanya pagi terus pulang malam," tambah MS.

Selama 14 tahun menikah, MA tak banyak bercerita soal kehidupannya di luar. MS mengaku hanya mengetahui soal pekerjaan suaminya.

Lima terduga teroris tewas saat pengeboman dan penembakan di kawasan Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis. Tiga terduga teroris tewas karena bom, dua lainnya tewas ditembak mati.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved