Jalan Kalibalangan Lampung Utara Sudah Seperti Kolam

Sadikin (35) warga Desa Tatakarya, Abung Surakarta mengaku senang, jika memang ada perbaikan ruas jalan Kalibalangan-Tatakarya

Penulis: anung bayuardi | Editor: soni

Laporan Reporter Tribun Lampung Anung Bayuardi 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Sadikin (35) warga Desa Tatakarya, Abung Surakarta mengaku senang, jika memang ada perbaikan ruas jalan Kalibalangan-Tatakarya. Sebab, kondisi jalan saat ini sudah rusak parah.

Ia menilai, ruas Kalibalangan-Tatakarya sangat tidak layak disebut jalan, melainkan kolam. Dia mengatakan, mobil pribadi sudah jarang lewat jalan itu, karena lubangnya sangat dalam sekitar 20 cm sampai 40 cm.

"Pengendara motor pun harus berhati-hati. Kalau gak bisa kebalik motornya. Dan kalau terlalu sering lewat jalan itu, saya yakin motor akan cepat rusak," ujar Sadikin, Kamis (14/4).

Akibat jalan rusak, Sadikin pun harus lewat jalan alternatif lain jika ingin ke Kotabumi. "Memang waktu tempuh jadi lebih lama satu jam, tapi mau gimana lagi daripada lewat jalan rusak nanti yang ada malah kendaraan kita yang rusak. Untuk itu, saya berharap ruas jalan Kalibalangan-Tatakarya dapat segera diperbaiki," tuturnya.

Hal senada dikatakan Ujang Elius (31) warga Desa Tata Karya, Abung Surakarta. Dia sangat berharap akses jalan Kalibalangan-Tatakarya dapat diperbaiki tahun ini, karena merupakan jalan yang terdekat untuk ke kota.

Apalagi jalan tersebut juga penghubung antar kabupaten, antar kecamatan, dan antar desa. "Karena itu perlu dilakukan perbaikan secepatnya," harapnya.

Menanggapi itu, Kepala Bidang Bina Marga, Yulias Dwiantoro membeberkan bahwa saat ini di Lampung Utara memiliki sedikitnya 750 ruas jalan rusak.

Menurut Yulias, jalan rusak tersebut terbagi dua yakni rusak berat dengan jumlah 300 ruas jalan rusak berat, dan sisanya 450 ruas jalan termasuk rusak sedang.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved